Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemilik Mobil Harus Tahu Tanda-tanda Radiator Bocor

Kompas.com - 21/06/2024, 11:12 WIB
Selma Aulia,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Radiator memiliki peran penting dalam mencegah mesin panas berlebih, yang bisa menyebabkan overheat. Tentunya seperti komponen lain, radiator juga rentan rusak, terutama bocor jika tidak dirawat dengan baik.

Iwan, Pemilik Iwan Motor Honda Auto Clinic mengatakan, ada beberapa tanda radiator mengalami kebocoran.

Baca juga: Toyota Tegaskan Mobil Listrik Bukan Pengganti Mobil Konvensional

Kebocoran pada radiator harus diperiksa dari mana sumbernya untuk menentukan radiator harus diganti atau bisa diperbaikiKompas.com/Erwin Setiawan Kebocoran pada radiator harus diperiksa dari mana sumbernya untuk menentukan radiator harus diganti atau bisa diperbaiki

“Pertama AC kurang atau tidak dingin, mesin overheating, air radiator berubah warna kecoklatan atau kemerahan,” kata Iwan kepada Kompas.com, belum lama ini.

Selain itu, radiator bocor bisa ditandai dengan air dalam reservoir habis atau berkurang banyak.

Hal serupa juga dikatakan, Elin Estanto, Pemilik GK Auto Service Gunung Kidul. Menurut dia radiator mobil bocor bisa ditandai dengan adanya tetesan cairan pendingin berwarna hijau atau merah sesuai dengan coolant yang digunakan.

Baca juga: Alasan Penumpang Bus AKAP Gemar Cari Tiket Lewat Aplikasi


“Bila kebocorannya parah, maka akan mudah dikenali oleh pengendara, sehingga bisa segera diperbaiki, tapi ada kondisi radiator bocornya secara perlahan dan ini kerap terabaikan,” kata Elin.

Elin menjelaskan, jika ada tanda kebocoran maka bisa terjadi overheat, sehingga sekecil apapun jumlah tetesan pemilik mobil harus waspada supaya tidak habis tiba-tiba.

“Awalnya tidak terlihat karena air tidak mengalir secara deras, tapi cuma menempel di dinding pipa, dan itu akan sangat mudah menguap karena panas, jadi tandanya akan muncul beberapa hari pemakaian,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau