JAKARTA, KOMPAS.com – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) akan mengoptimalkan kesiapan sarana prasarana penyeberangan dalam rangka antisipasi lonjakan penumpang pada periode libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru).
ASDP juga memperkirakan, jumlah penumpang mencapai lebih dari 3 juta orang dan lebih dari 700.000 unit kendaraan akan dilayani angkutan penyeberangan di 10 lintasan nasional.
Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin, mengatakan, peningkatan fasilitas pelabuhan dan juga akselerasi digitalisasi menjadi salah satu fokus utama ASDP untuk menunjang kelancaran arus libur Nataru.
Baca juga: Sleeper Bus Mewah PO Harapan Jaya Resmi Meluncur
Seperti diketahui, pada libur Nataru kali ini ASDP bakal berfokus di lintas utama Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk.
“Optimalisasi layanan ini tentunya untuk mengantisipasi proyeksi produksi angkutan Nataru atau mobilisisasi penumpang di Pelabuhan utama yakni Merak, Bakauheni, Ketapang, dan Gilimanuk yang diperkirakan naik sekitar 15 persen untuk periode H-8 hingga H+10,” ujar Shelvy, dalam keterangan tertulis (4/12/5).
“Tentunya, ASDP bersama stakeholder terkait memastikan kapasitas angkut dan fasilitas pelayanan memadai, baik dari sarana prasarana maupun kesiapan alur lalu lintas kendaraan,” kata dia.
Baca juga: Jangan Cuek, Ketahui Batas Toleransi Ganti Oli Motor
Ia juga menambahkan, ASDP memprediksi puncak jumlah kendaraan kecil atau mobil pribadi pada Nataru 2023/2024, yang diperkirakan akan meningkat kurang lebih 7 persen atau sekitar 16.014 unit di Pelabuhan Merak.
Kemudian meningkat 7,5 persen atau 13.583 unit di Pelabuhan Bakuheni, dan 6 persen atau 8.596 unit di Pelabuhan Ketapang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.