Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mau Menyeberang di Jalan Pakai Motor, Jangan Asal Tancap Gas

Kompas.com - 14/07/2023, 11:22 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengendarai motor dengan tujuan menyeberang jalan harus ekstra hati-hati, apalagi kalau jalannya cukup sepi dan banyak mobil yang mengebut.

Tapi di Indonesia, masih sering ditemui pengendara motor yang asal tancap gas tanpa melihat kondisi jalan. Bahkan kerap dibilang dengan orang yang punya leher beton, enggak bisa menengok.

Contoh seperti pada video yang diunggah akun Dashcam Indonesia di Instagram. Pada video tersebut, seorang pengendara motor hampir ditabrak mobil yang melaju kencang di belakangnya.

Baca juga: Mitos atau Fakta, Isi Bensin Sampai Luber Bikin Motor Irit BBM?

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Dashcam Indonesia (@dashcamindonesia)

 

Motor awalnya melaju di sisi kiri jalan, tapi tanpa menengok atau cek spion, dia langsung ke tengah. Beruntung mobil sempat mengerem, kalau tidak pasti sudah terjadi tabrakan.

Head of Safety Riding Promotion Wahana Agus Sani mengatakan, saat berpindah lajur, pengendara harus pastikan area belakangnya, apakah aman atau tidak.

"Pastikan area belakang kanan ataupun kiri kita aman. Lihat dengan kaca spion, cek kanan dan kiri dengan menengok, lalu nyalakan lampu sein," kata Agus kepada Kompas.com, Rabu (13/7/2023).

Baca juga: Video Geber-geber Motor Matik Berakhir Rusak, Ini Alasannya


Urutan tadi hukumnya wajib dilakukan. Tapi, dari mulai cek spion sampai menengok, kerap dilupakan oleh pengendara, kebanyakan cuma nyalakan sein lalu manuver, tentu bikin orang lain kaget.

"Jadi tidak langsung pindah saja, jika ada kendaraan kecepatan tinggi di belakang kemudian hilang kendali, yang ada bisa ditabrak," kata Agus.

Dengan cek spion dan menengok, pengendara bisa menilai apakah aman untuk lakukan manuver. Kalau misal, ada mobil yang jalan kencang dari belakang, lebih baik biarkan lewat dulu, tunggu benar-benar aman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com