JAKARTA, KOMPAS.com – November 2019 lalu, Kementerian Perindustrian RI telah menerima rencana investasi enam produsen otomotif saat melakukan kunjungan ke Jepang. Total sebanyak Rp 33 triliun rencana investasi berhasil dikantongi.
Honda yang menjadi salah satu produsen yang ikut ambil bagian, menyuntikkan dana sebesar Rp 5,1 triliun untuk memperkuat bisnis roda empat di Indonesia.
Yulian Karfili, Public Relation & Digital Manager PT Honda Prospect Motor, membenarkan rencana investasi yang dilakukan pihak prinsipal Honda. Menurutnya, investasi itu akan segera dijalankan dalam beberapa tahun mendatang.
Baca juga: Honda Tambah Investasi Rp 5,1 T untuk Mobil Baru di indonesia
“Saat ini belum ada rincian detail untuk apa saja, tapi itu bentuk komitmen untuk pengembangan lokal,” ujarnya di sela-sela uji coba jalan tol layang Jakarta-Cikampek menggunakan Honda CR-V, pada Kamis (19/12/2019).
Arfi mengatakan, dana tersebut dapat digunakan untuk berbagai hal. Ia menambahkan, Honda bakal fokus meningkatkan lokal konten khususnya pada model-model yang dibangun berdasarkan studi kepada orang Indonesia. Seperti halnya Brio, Mobilio, dan BR-V.
“Bentuknya bisa macam-macam, mulai dari fasilitas produksi, lokal konten, dan lain-lain. Termasuk nanti kalau ada rencana perluasan pabrik atau apa,” katanya.
“Cuma detailnya seperti apa, masih belum ada. Baru komitmen di Indonesia dengan meningkatkan investasi Rp 5,1 triliun,” ucap Arfi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.