Cerita Nouvo Lele, Gebrakan Awal Yamaha di Segmen Matik

JAKARTA, KOMPAS.com - Redaksi kembali menghadirkan foto sepeda motor spesial (collectible item) dalam bentuk goresan sketsa karya Oni Faristiwa. Liputan karya seni ini hadir reguler setiap Jumat, di kanal otomotif Kompas.com.

Kali ini, pada pekan ke-30 awak redaksi menghadirkan goresan sketsa skutik Yamaha Nouvo generasi pertama atau biasa disebut Nouvo lele. Model yang bisa dibilang merupakan salah satu tonggak skutik merajai pasar roda dua saat ini.

Baca juga: Alasan Yamaha Nouvo Masih Dicintai dan Tak Lekang Zaman

Jika kembali melihat ke belakang, Nouvo generasi awal hadir di mana saat itu segmen matik masih sedikit dan didominasi pabrikan Taiwan seperti Sanex Husar hingga Hyosung Bosowa berjenis 2-tak.

"Matik waktu itu sedikit kan. Vespa waktu itu juga ada Corsa cuma dia masuk gigi satu dulu baru jalan. Jadi Yamaha saat itu seperti coba-coba," kata Byon Aryawan, salah satu pemilik Nouvo lele kepada Kompas.com, Kamis (31/10/2019).

wikipedia Yamaha Nouvi generasi pertama yang meluncur di Indonesia.

Meski kemudian sejarah mencatat penjualan Nouvo kalah dari sang adik yaitu Mio, namun desain Nouvo diklaim lebih bisa diterima oleh pergantian zaman. Desainnya yang klasik terutama generasi awal membuatnya dicintai.

Saat masih eksis Nouvo merupakan flagship, harganya lebih mahal daripada Mio. Bodinya lebih besar, dek tengahnya tak rata seperti NMax, dan banyak komponennya yang dipakai Mio, salah satunya yaitu cover CVT.

Namun rupanya model skutik pertama Yamaha di Indonesia bukan Nouvo, seperti disangkakan banyak orang. Sebelum Nouvo lahir, Yamaha pernah menjual Majesty 125 dan YA 100 pada medio 1999–2000.

Hal itu diungkapkan Mohammad Masykur, pria yang pernah 22 tahun bekerja di bagian riset dan pengembangan Yamaha Motor Manufacturing Indonesia (YIMM), dan terakhir menjabat humas Yamaha.

Foto: Istimewa Yamaha Nouvo

Baca juga: Harga Yamaha Nouvo Lele Makin Mahal, Tembus Rp 12 Juta

Gelar buat Nouvo adalah skutik pertama Yamaha yang diproduksi di Indonesia. Sedangkan Majesty 125 dan YA 100 merupakan produk impor dari Taiwan, jumlahnya pun terbatas sekitar 100 unit.

“Kami impor untuk tes pasar dengan itu. Keduanya dijual berbarengan, Majesty yang jadi kelas premium seperti NMAX saat ini, YA 100 model standar,” kata Masykur mengutip pemberitaan Kompas.com.

Masykur menjelaskan, saat itu skutik masih kalah dari bebek. Itulah sebabnya Nouvo datang dengan desain yang dirancang memadukan elemen bebek dengan skutik agar masyarakat tidak terlalu kaget.