BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan Shell

Pertama Kali Mudik Pakai Mobil Pribadi, Apa yang Harus Disiapkan?

Kompas.com - 24/05/2019, 16:02 WIB
Sri Noviyanti,
Kurniasih Budi

Tim Redaksi


KOMPAS.com -
Banyak orang yang memilih mudik pakai mobil pribadi. Alasannya, selain dapat menghemat biaya, memakai jenis transportasi ini juga membuat waktu lebih fleksibel karena dapat diatur sesuai kebutuhan dan perencanaan.

Meski demikian, kemudahan dan lancarnya perjalanan tak terlepas dari beberapa persyaratan yang harus dipenuhi.

Selain persiapan ongkos perjalanan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan bila menggunakan moda transportasi tersebut. Berikut di antaranya

Periksa komponen

Mobil memiliki beberapa komponen vital yang perlu diperhatikan apabila ingin melakukan perjalanan jauh.

Di antara komponen itu adalah rem, sistem pendingin, AC, ruang bakar, kelistrikan dan kaki-kaki mobil. Periksa satu-persatu untuk memastikan perjalanan lancar tanpa kendala.

Bila tak familiar dengan komponen tersebut, coba pelajari dahulu.

Pertama rem. Saat melakukan perjalanan jauh, sistem pengereman akan bekerja lebih keras. Karenanya, penting untuk memastikan kondisinya.

Rem mobil matikStanly/Otomania Rem mobil matik

Sistem pengereman terdiri dari berbagai komponen seperti pedal, booster, selang, master, kaliper, minyak, dan cakram. Masing-masing komponen itu butuh perawatan.

Residu kampas rem yang sudah bercampur debu dan kotoran biasanya mengurangi performa pengereman mobil. Maka dari itu, wajib untuk rutin dibersihkan.

Kemudian, lihat juga keadaan kampas rem. Bila kondisinya sudah tipis, gantilah dengan kampas yang baru.

Kedua, sistem pendingin yang berfungsi menstabilkan mesin. Cek semua komponen sistem pendingin, seperti radiator, kipas radiator, tutup radiator, water pump (pompa air), thermostat, reservoir tank (tabung cadangan air radiator), v-belt (tali kipas raditor), dan water jacket (pendingin silinder mesin).

Pastikan semua komponen itu berfungsi dengan baik atau ganti jika kondisinya sudah tak bagus.

Jangan lupa, periksa juga kondisi selang radiator dan selang penghubung menuju reservoir. Bila selang menggelembung atau retak, segera ganti baru untuk menghindari kebocoran di tengah perjalanan.

Ketiga, AC. Ingat, demi kenyamanan perjalanan jauh, jangan sampai pendingin mobil tak berfungsi. Salah satu tanda mobil Anda sehat adalah pendinginnya berfungsi dengan baik.

Nah, bagian vital yang berhubungan dengan AC pada mobil ada pada motor fan-nya. Perawatan rutin dibutuhkan agar AC dapat terus berfungsi dengan baik. Bahkan, moor fan disarankan untuk diganti tiap tiga tahun sekali.

Keempat, ruang bakar. Untuk mobil dengan sistem pembakaran injeksi periksa dan bersihkan komponen throttle body, filter bensin dan filter udara.

Bila kondisi filter udara kotor, sebaiknya ganti dengan yang baru. Penggantian filter udara membuat laju mobil jadi lebih ringan. Sementara untuk mobil bersistem karburator sebaiknya bongkar karburatornya dan bersihkan semua komponen yang ada di dalamnya.

Kemudian, kelistrikan. Periksa ketegangan aki, apakah kondisinya normal. Tegangan aki normal saat mesin mati adalah 12-13 volmeter (volt).

Terakhir, kaki-kaki mobil. Cek kondisi ban mobil. Apakah masih layak pakai. Cek secara seksama apakah ada keretakan, benjolan, atau hal yang terlihat tak semestinya. Jangan sampai kelancaran perjalanan terganggu karena ban mobil yang kondisinya tak lagi baik.

Kuncinya pada perawatan rutin

Pada dasarnya, Anda tak perlu cemas apabila rutin merawat atau melakukan service mobil. Sayangnya, banyak orang abai untuk itu sehingga saat ingin mudik perlu pengecekan ekstra.

Sudah begitu, biasanya jadi butuh biaya lebih karena harus dirawat secara keseluruhan untuk memastikan perjalanan mudik lancar.

Ilustrasi mudik dengan MPVSHUTTERSTOCK Ilustrasi mudik dengan MPV

Lalu, karena kondisi ini merupakan mudik kali pertama, belum tentu Anda sebagai pemakai mobil sadar akan kebutuhan apa dan hal apa saja yang harus diperhatikan sejak awal.

Terlebih bagi mereka yang membeli mobil bekas mendekati musim mudik. Komponen mobil bekas mungkin perlu perhatian khusus lagi. Sebab, kualitas mesinnya bisa saja tak sebagus mobil baru.

Cara paling simpel, selain melakukan perawatan menyeluruh adalah memilih bahan bakar yang tepat. Dengan bahan bakar yang tepat, performa mesin kendaraan dapat terjaga.

Salah satu bahan bakar yang punya kualifikasi tersebut adalah Shell V Power. Dengan bahan bakar tersebut, mesin dapat lebih bersih karena dipersenjatai dengan teknologi Dynaflex.

Teknologi itu dapat memaksimalkan energi bahan bakar sehingga performa mesin kendaraan menjadi lebih baik. Dengan begitu kinerja mesin pun dapat lebih awet. Kondisi ini juga membuat biaya perawatan berkurang sehingga lebih efisien.

Kalau perawatan menyeluruh sudah, lalu pemilihan bahan bakar juga tepat, mudik pasti berjalan lancar.

Baca tentang

komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com