Jakarta, KOMPAS.com – PT Astra Honda Motor catatkan lonjakan ekspor motornya di tiga bulan pertama 2018. Kenaikan yang diperoleh mencapai 22,7 persen, jika dibanding dengan periode yang sama tahun lalu.
Melihat secara total, pada kuartal pertama 2018, ekspor sepeda motor nasional dalam kondisi utuh (CBU/Completely Built Up) mencapai 129.852 unit, naik 47 persen.
Sementara motor Honda yang diekspor PT Astra Honda Motor (AHM) menyumbang 26 persen terhadap total ekspor, dengan total 33.192 unit. Model skutik mendominasi ekspor sepeda motor Honda pada periode awal ini.
Ekspor CBU model skutik Honda sendiri tumbuh signifikan sampai 66 persen, dari 18.577 unit tahun lalu menjadi 30.794 unit. Produk ekspor terbanyak di segmen ini yaitu Honda BeAT eSP (20.602 unit), diikuti oleh Honda Vario series 10.176 unit, Honda Scoopy eSP 10 unit.
Sementara itu, ekspor model sport Honda pada periode yang sama tercatat sebanyak 1.539 unit. Angka ini disumbangkan oleh Honda CBR series 913 unit, Honda CRF 150 (520 unit), Honda CB Verza 150 sebanyak 120 unit, dan Honda CB150R StreetFire 40 unit.
Baca juga : Astra Honda Motor Diakui Hebat di ASEAN dan Asia
Kemudian motor bebek tercatat dikirim ke luar negeri sampai 805 unit, seperti Honda Revo (500 unit), diikuti Honda Sonic 240 unit, Honda Blade 45 unit, dan Honda Supra Series 20 unit.
Kurniawati Slamet, General Manager Overseas Business Division AHM mengatakan, perusahaan memiliki komitmen besar untuk terus meningkatkan volume ekspor tiap tahun, sejalan dengan peningkatan permintaan dari luar negeri dan kemampuan anak bangsa memproduksi produk berkualitas global.
“Kami berupaya hasilkan produksi sepeda motor dalam negeri yang kualitasnya berstandar global. Kami berkomitmen meningkatkan jumlah ekspor sekaligus memperluas negara tujuan ekspor. Kami optimis hingga akhir tahun nanti ekspor unit maupun komponen kami akan meningkat,” kata Kurniawati dalam siaran resminya, Kamis (26/4/2018).
Saat ini ekspor sepeda motor produksi AHM dalam bentuk CBU didistribusikan ke beberapa negara antara lain Fillipina, dan Bangladesh. Selain secara CBU, ada juga dalam kondisi terurai (CKD/Completely Knocked Down) ke Jepang, Thailand, Malaysia, Vietnam, dan Kamboja.
Model yang diekspor secara CKD ini antara lain Honda Sonic, Supra GTR150, Honda BeAT series, Honda Blade, dan Honda CBR250. Total ekspor CKD AHM sepanjang kuartal I/2018 tercatat sebanyak 43.020 unit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.