Gagal di Qatar, Lorenzo Salahkan Helm

Pebalap asal Spanyol itu hanya mengamankan posisi finish keempat, di belakang Rossi, Andrea Dovizioso dan Andrea Iannone. Lorenzo memulai balapan dari posisi keenam, sempat merangsek ke posisi terdepan, namun tidak mampu mempertahankan performa hingga harus puas di posisi empat.

Lorenzo tidak menyalahkan performa mesin Yamaha M1 kali ini. Tapi Lorenzo menyebut helm yang digunakanannya bermasalah hingga harus membuatnya terus melambat di setiap putaran.

"Saya tidak bisa melihat sudut setiap tikungan dengan baik. Akhirnya, saya tidak bisa konsentrasi atau membalap seperti biasanya, saya kehilangan setengah detik bahkan lebih setiap lapnya," tegas Jorge Lorenzo seperti dilansir Crash, Senin (30/3/2015).

Pada balapan GP Qatar malam tadi, Lorenzo sempat terlibat pertarungan dengan runner-up Andrea Dovizioso. Tapi beberapa saat jelang lap-lap terakhir, Lorenzo tiba-tiba menurun hinga bisa disalip oleh pebalap Ducati lainnya, Andrea Iannone, yang justru mengamankan posisi ketiga.

"Busa yang mencakup di bagian kepala itu tergelincir ke bawah saat saya memimpin, sekitar tujuh atau delapan lap akhir. Terakhir kali Dovi bisa menyalip, itu karena saya tidak bisa melihat semua sisi dengan baik," kilah Lorenzo.

"Sejujurnya, saya berpikir bahwa saya bisa memenangkan perlombaan tadi. Meskipun itu pasti tidak akan mudah, karena Valentino memiliki kecepatan yang sangat luar biasa di akhir lap," tutup mantan juara dunia 2010 dan 2012 ini.