JAKARTA, KOMPAS.com - Aion Indonesia mengonfirmasi bahwa pabrik perakitan di Cikampek, Jawa Barat, akan segera berjalan dan mulai memproduksi mobil untuk kebutuhan pasar nasional.
Chief Executive Officer (CEO) Aion Indonesia Andry Ciu, mengatakan, model pertama yang dirakit di pabrik Aion Indonesia ialah Aion V, kemudian menyusul Hyptech HT dan Aion Y Plus.
Baca juga: Syarat dan Prosedur Bayar Pajak Kendaraan Tahunan
Aion V akan mulai dirakit pada Maret 2025 dan langsung didistribusikan kepada konsumen, usai harganya diumumkan pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025, pertengahan Februari mendatang.
"Kemudian Mei itu Hyptech HT, dan Y Plus start pada bulan Juni. Semoga dalam semester pertama ketiga model itu sudah kami assembly (secara lokal)," kata Andry yang ditemui di Yogyakarta, Selasa (4/2/2025).
Andry mengatakan, Aion V tadinya baru akan diproduksi lokal pada bulan Juli atau setelah produksi Aion Y Plus. Namun waktunya dipercepat sebab animo masyarakat terhadap Aion V cukup besar.
"Karena animo masyarakat untuk Aion V itu cukup bagus. Jadi kami tarik maju mestinya SOP Juli jadi Maret," kata Andry.
Baca juga: Ini Kronologi Kecelakaan Maut di Tol Ciawi, Berawal Rem Blong Truk Muatan Galon
"Sedangkan Y Plus itu sudah sesuai jadwal. Tapi yang maju ialah ini (Aion V). Itu kerja keras segala macam departemen," ungkapnya.
Untuk diketahui, Aion V pertama kali diperkenalkan dan diluncurkan di Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2024, pada akhir November tahun lalu. Sedangkan harga baru akan diumumkan Februari.
Baca juga: Syarat dan Prosedur Bayar Pajak Tahunan Atas Nama Orang Lain
Andry menyebut penerimaan Aion V sangat baik. Buktinya sejak GJAW 2024, mobil SUV listrik lima penumpang ini sudah dipesan sebanyak 800 unit.
"Aion V setelah kami perkenalkan di GJAW 2024, sebetulnya untuk Desember 2024-Januari 2025 kami hanya lakukan pameran secara terbatas. Kami tidak melakukan promosi besar-besaran," kata Andry.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.