Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catatan Baru untuk GIIAS 2018

Kompas.com - 13/08/2018, 08:36 WIB
Stanly Ravel,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi


JAKARTA,KOMPAS.com - Meski masih menutup rapat keran informasi mengenai jumlah data pengujung dan transaksi selama pameran, namun ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018 dianggap sukses oleh penyelenggara. Ada beberapa indikator positif yang dianggap penyelenggara membuat GIIAS kali ini lebih berwarna.

Salah satunya dengan kedatangan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi). Seperti diketahui, sejak digelar pada 2015 lalu, baru kali ini orang nomor satu di Indonesia tersebut hadir meresmikan GIIAS.

Peristiwa ini pun dianggap menjadi sejarah baru. Ketua Penyelenggara GIIAS 2018 Rizwan Alamsjah, menjelaskan bahwa beberapa hal tersebut memberikan catatan tersendiri bagi perhelatannya.

Baca juga: Panitia GIIAS 2018 Rahasiakan Data Pengunjung dan Penjualan

"Banyak hal yang menarik di GIIAS 2018 yang bisa menjadi catatan. Untuk pertama kalinya pameran otomotif dibuka langsung oleh Presiden Joko Widodo, lalu GIIAS dijadikan media utama deklarasi menuju standar emisi Euro IV," ucap Rizwan Alamsjah, dalam pidato penutupannya.

Momen positif lain dalam ajang GIIAS kali ini juga menjadi debut perdana kelahiran Alat Mekanis Multiguna Pedesaan (AMMDes). Kendaraan buatan lokal yang lahir untuk menggerakkan perekonomian desa ini akan resmi diproduksi pada Januari 2019 setelah perizinannya selesai.

Baca juga: SPG Lexus Raih Miss Auto Show 2018


Sementara dari deretan teknologi, menurut Rizwan GIIAS kali ini juga tidak kalah dalam menampilkan rangkaian kendaraan konsep yang memiliki fitur-fitur modern. Hal ini membuka cakrawala informasi kepada pengunjung mengenai perkembangan teknologi dunia otomotif secara internasional.

"Bersama dengan Menteri Perindustrian, Presiden Jokowi mengenalkan dan meluncurkan AMMDes untuk pertama kalinya, tercatat juga ada 11 mobil konsep yang dihadirkan. Ini langkah unik sebab kendaraan konsep ini memperlihatkan sebuah kendaraan masa depan untuk pengunjung," ucap Rizwan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Cerita di Balik Dedi Mulyadi Menangis Saat Lihat Alam di Puncak Dirusak
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau