Jakarta, KompasOtomotif – Adira Finance sudah menggelontorkan pembiayaan untuk kendaraan bermotor di Indonesia senilai Rp 25,5 triliun. Angka itu dicatat sejak Januari hingga Oktober 2015, dengan komposisi pembiayaan untuk mobil dan sepeda motor hampir sama atau fifty-fifty.
Di sela syukuran ulang tahun Adira Finance yang ke-25 di Landmark Tower, Jakarta, Jumat (13/11/2015), Willy Suwandi Dharma, Presiden Direktur Adira Finance, mengatakan bahwa angka itu sudah mendekati target yang ditetapkan sejak awal tahun, yakni sekitar Rp 30,5 triliun.
”Outlook (target) tahun ini di kisaran Rp 30 triliunan. Kami berharap di sisa dua bulan terakhir bisa tutup Rp 2,5 triliun per bulan sehingga bisa mencapai angka target tersebut. Di atas kertas bisa dicapai, meski harus melalui perjuangan yang cukup berat,” ujar Willy.
Willy menjelaskan bahwa bulan lalu Adira Finance sudah memberikan pembiayaan baru hingga Rp 2,49 triliun. Perbandingan untuk mobil dan sepeda motor sekitar 60:40. Meski kondisi perekonomian mengalami perlambatan, lanjut Willy, langkah yang dilakukan pemerintah diharapkan mampu menjadi stimulus.
”Demand (permintaan) memang turun. Tetapi, kami melihat bahwa kuartal ketiga ada perbaikan, tidak seperti kuartal pertama dan kedua. Mungkin karena penyerapan dana pemerintah yang lebih baik, dan tahun ini disebutkan penyerapan anggaran ditargetkan mencapai 90 persen. Kami masih optimistis,” ucap Willy.
25 tahun
Dalam kesempatan itu, Adira Finance juga mengumumkan pencapaian ulang tahun perak yang sangat baik. Aset paling berharga, menurut Willy, adalah karyawan yang mencapai lebih dari 26.000 orang. Outlet tersebar di 627 cabang dari Sabang sampai Sorong. Konsumen aktif pun mencapai lebih dari 3,5 juta orang. Sepanjang 25 tahun, Adira Finance sudah membiayai sekitar 17 juta konsumen.