Vice President Corporate Communication Pertamina, Wianda Pusponegoro, menjelaskan, respon dari masyarakat terhadap Pertalite ini sangat bagus. Pertamina pun ingin seluruh masyarakat Indonesia bisa menikmati bensin oktan 90 ini. Maka jaringan penjualan Pertalite akan terus ditingkatkan.
“Saat ini sudah tersedia di 600 SPBU, rencana sampai akhir tahun ini akan tersedia di 1.500 SPBU yang berada di Pulau Jawa dan Luar Pulau Jawa,” kata Wianda kepada KompasOtomotif melalui pesan singkatnya, Jumat (11/9/2015).
Ketentuan harga
Wianda melanjutkan, Pertalite itu merupakan produk bahan bakar minyak (BBM) umum yang harganya mengikuti nilai indek pasar internasional. Artinya, harga bisa naik dan turun berdasarkam faktor tersebut. Pada awal September 2015 lalu, Petamina menurunkan harga Pertalite dari Rp 8.400 menjadi Rp 8.300 per liternya.
“Untuk kenaikan atau penurunan harga kita akan monitor secara berkala harga indeks pasar internasional,” kata Wianda.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.