Nissan GT-R Tinggalkan Jepang?

Tokyo, KompasOtomotif — Sedan sport performa tinggi milik Nissan, GT-R, selama ini dikembangkan di negara asalnya, Jepang. Namun, rumor yang santer adalah pengembangan generasi terbaru GT-R (R36) ternyata akan dipindahkan ke luar negeri.

Pengembangan mobil dengan julukan "Godzilla" itu, seperti ditulis Worldcarfans dari Motoring, Senin (10/8/2015), akan dilakukan di Amerika Serikat dan Eropa. "R&D yang mengembangkan GT-R generasi terbaru pindah ke Amerika Utara dan Eropa," ucap sumber Nissan.

Kedua wilayah itu dianggap lebih aktif dalam bidang mobil sport dan memiliki budaya otomotif yang kental dibandingkan Jepang. Bukti lainya adalah kerja sama NISMO dengan Williams Advanced Enggineering (WAE) yang fokus untuk mengerjakan sisi performa GT-R terbaru.

GT-R empat pintu?

Tak hanya itu, hal menarik lainnya adalah GT-R terbaru juga dikembangkan dalam model empat pintu yang akan bersaing dengan Audi, BMW, Mercedes-Benz dan Porsche, serta Aston Martin dan Lamborghini.

"Penelitian kami berhasil menunjukkan adanya pergerakan dari mobil berperforma tinggi menuju ke era sedan empat pintu," kata sumber itu.

Namun, ketika ditanya mengenai nama dari sedan empat pintu itu, sumber memberikan bocoran kemungkinan besar akan menggunakan nama Infiniti. Jadi, sedan GT-R empat pintu di bawah naungan Infiniti, sedangkan GT-R dua pintu tetap dipegang oleh Nissan.