Trio Kijang Innova D'Appolito dari Jakarta

KOMPAS.com - Ini bukan nama komunitas Kijang Innova yang mau menandingi Innova Community. D'Appolito itu konfigurasi pada sound system yang terdiri dari satu tweeter diapit midrange yang disusun secara vertikal. Penemunya adalah Joseph A.D'Appolito penulis teknologi di Amerika, termasuk hasil temuannya itu.

Di Indonesia sendiri speaker D'Appolito ini sudah pernah diterapkan pada BMW oleh instralatur Utanto "Yung Yung" Wibowo. Namun kurang sukses lantaran penempatannya yang khas di pilar A, sangat menggangu pandangan pengemudi.

Dari pengalaman itu, paket trio speaker coba ditata kembali di 3 unit Kijang Innova. Yung Yung yang spesialis D'Appolito telah menyeting sistem ini dan di set pada Innova milik Harry Chen, Herno Mahendra dan Jonny Sutji Santoso dengnan sempurna.

Awalnya, sistem konfigurasi kembar ini diterapkan pada Innova milik Harry - panggilan akrab Harryanto. Ia minta penempatan speaker jangan sampai menggangu pandangan. Dan permintaannya disanggupi Utanto dengan membuat yang mini.

Sebagai eksperimen awal dipakai 2 midrange Resolution yang mengapit dua tweeter secara vertikal. Risat pertama, menggunakan boks midrange bervolume 800 cc. "Hasilnya memang meuaskan, tapi boks masih terlalu besar," papar Utanto. Lantas diperkecil lagi menjadi 600 cc, tapi dengan penambahan Glasswool lebih banyak.

Tujuannya, supaya sebaran frekuensi jadi lebih detail dan tak menyerang telinga. Hasilnya, sungguh memuaskan, frekuensi spons ketika dilihat pada real time analizer rata. Dua Innova, masing-masing milik Herno dan Jonny tinggal mengikuti.

Untuk suara, punya Harry lebih terbuka, detail sangat jernih dan tenaga besar. Bisa begitu, karena X-Over (baca crossover) pasifnya diset custom. Efek suara bisa punya karakter dengan vokal dan instrumen musik yang jelas dan bertenaga.

Dari ketiga Innova itu, paling bawah punya Jonnyo karena butuh break-in agar speaker benar-benar lentur bekerja. Sementara Innova Herno di bawah Harry karena memakai X-ovewr pasif standar.

Ketiga pemilik Innova tak ingin bagasi jadi sempit karena ketambahan Sub. Solusinya, ditaruh di bawah laci depan kiri dengan volume 20 liter bedasarkan spesifikasi sub Kicker S8L7. Sesuai saran instalatur senior Hebron Hartana, X-over pasif custom, sub dihadapkan ke kaki penumpang. Kebetulan sub punya frekuensi rendah (produksinya begitu), maka tak pengaruh ketika dihadapkan ke lantai.

Begitu di tes, benar saja. Walau sub ada dekat kaki penumpang kiri, tapi suara tetap menghambur ke atas.(Rahmat)

Pemotongan frekuensi X-Over pada Innova

Harry
D'Appolito hipass :IKHz, 6 dB/octave
Midbass bandpass :100Hz, 12 dB/octave-250Hz, 12dB/octave
Sub :50Hz, 12dB/octave

Herno
D'Appolito hipass :500Hz, 12 dB/octave
Midbass bandpass :125Hz, 12 dB/octave-250Hz, 12dB/octave
Sub :50Hz, 12dB/octave

Jonny
D'Appolito hipass :500Hz, 12 dB/octave
Midbass bandpass :125Hz, 12 dB/octave-250Hz, 12dB/octave
Sub :50Hz, 12dB/octave