KLATEN, KOMPAS.com - Mobil dibekali transmisi untuk menentukan kebutuhan percepatan roda penggeraknya. Tidak hanya digunakan saat akselerasi, tapi juga deselerasi.
Baik mobil matik atau manual, pengemudi diberi kendali untuk bisa menggunakan gigi rendah saat dibutuhkan.
Hardi Wibowo, pemilik bengkel mobil Aha Motor Yogyakarta mengatakan, gigi percepatan rendah pada mobil memiliki dua peran yakni untuk mencapai torsi maksimal dan sebagai engine brake.
“Khusus ketika melewati jalan menurun, maka pengemudi bisa menggunakan gigi percepatan rendah untuk menghambat laju mobil, sehingga tidak nyelonong,” ucap Hardi kepada Kompas.com, Selasa (12/11/2024).
Hardi mengatakan, cara tersebut juga dapat mengantisipasi terjadinya rem blong karena pemakaian secara terus menerus.
“Bila sering dipakai maka komponen rem akan cepat panas, risikonya terjadi penguapan minyak rem, bisa bikin rem blong, nah pemakaian gigi percepatan rendah membantu perlambatan,” ucap Hardi.
Dengan gigi percepatan rendah, menurut Hardi, mobil bisa melaju dengan lambat meski tanpa menginjak pedal rem, karena putaran roda akan dihambat oleh putaran mesin.
“Dari segi proses perlambatannya, engine brake lebih aman karena tidak akan menyebabkan roda mengunci saat jalan licin,” ucap Hardi.
Hardi mengatakan, pengereman menggunakan rem utama cenderung lebih rawan mengalami selip roda, terlebih lagi mobilnya belum dibekali anti-lock brake system (ABS).
Jadi, peran percepatan gigi rendah pada transmisi sangat dibutuhkan oleh pengemudi saat mobil melibas jalan menurun.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/11/13/091200915/peran-gigi-rendah-saat-mobil-lewat-jalan-menurun