Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Yamaha Nmax Bidik Pembeli Motor Pertama

MEDAN, KOMPAS.com – Yamaha Nmax merupakan skutik bongsor yang pertama kali meluncur pada 2015. Saat itu, Nmax ditawarkan di kisaran Rp 23 jutaan hingga Rp 24 jutaan. Sementara motor di kelas skutik murah banyak dipasarkan di rentang harga Rp 15 jutaan.

Kondisi ini membuat pembeli Nmax kebanyakan adalah orang-orang yang ingin upgrade dari skutik murah ke skutik bongsor. Atau dari motor sport ke motor matik. Singkatnya, Nmax banyak dipilih sebagai motor kedua atau ketiga.

Sudah 10 tahun berselang, tipikal konsumen Nmax rupanya berubah. Kini Nmax mulai menyasar pembeli motor pertama. Walaupun harganya sudah naik mulai Rp 32 jutaan sampai Rp 45 jutaan.

“Terus terang saja ini motor kedua, yang pertama itu pastinya sudah punya motor sebelum punya Nmax,” kata Joni Lie, GM Marketing & Promotion PT Alfa Scorpii, main diler Yamaha di Sumatera Utara (19/8/2024).

“Tapi kondisi sekarang, karena penjualan kami yang terbesar di Indonesia, itu membuat Nmax jadi motor pertama,” ujar dia.

Menurut Joni, orang-orang yang sudah pernah merasakan Nmax kini tidak ragu untuk memilih skutik bongsor ini jadi motor pertamanya.

“Memang kondisi sekarang, anak-anak sekolah, yang mapan sesuai dengan kemampuan, pasti pilih Nmax. Tapi kalau misal kondisi kemampuan kurang, dan motor rasanya terlalu besar, mereka pilih Fazzio, Grand Fillano, itu anak sekolah, bahkan ibu-ibu di sini,” ucap Joni.

Sebelumnya, ia mengatakan, pemesanan Nmax generasi terbaru ini mayoritas tidak berasal dari Jabodetabek atau kota-kota besar di Jawa, melainkan dari daerah Sumatera.

“Sekitar 55-60 persen kontribusi untuk penjualan Nmax secara nasional berasal dari wilayah kami,” kata Joni.

“Areanya mencakup Sumatera Utara, Aceh, Riau (Pekanbaru), dan Riau Kepulauan (Batam dan Tanjung Pinang),” ujarnya.

https://otomotif.kompas.com/read/2024/08/21/144100615/yamaha-nmax-bidik-pembeli-motor-pertama

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke