JAKARTA, KOMPAS.com - Marco Bezzecchi memutuskan untuk tetap di Mooney VR46 Racing Team di MotoGP 2024. Pebalap asal Italia itu menolak pindah tim ke Pramac Ducati hanya untuk dapat motor pabrikan.
Bezzecchi mengatakan dia tidak yakin apakah dia bisa meraih hasil yang sama jika dia pindah ke Pramac Ducati. Selain itu berganti tim berarti dia harus membangun tim yang benar-benar baru.
"Bagian kemanusiaan dalam tim. Hubungan yang saya miliki dengan semua orang lama saya. Mekanik saya, tetapi juga semua staf yang bekerja dengan saya," ujarnya dilansir dari Crash.net, Jumat (1/9/2023).
"Saya sudah mengenal mereka selama bertahun-tahun. Beberapa dari mereka pernah bersama saya dari Moto2. Ini sangat penting, hubungan yang saya miliki. Jika saya harus berganti tim, saya harus membangun kembali hubungan ini," katanya.
"Itu (tidak akan) mudah, dan di MotoGP, sayangnya Anda harus tampil sangat cepat! Jadi saya tidak yakin bisa tampil dengan cara yang sama," ungkap Bezzecchi.
Selain itu peran Valentino Rossi sangat besar untuk mempertahankannya di skuad lama, membuat Bezzecchi sulit menerima tawaran tim lain.
"Ini adalah bagian utamanya. Lalu, Vale juga sangat peduli padaku. Aku sangat senang melihat ini, melihat dia mendorongku dengan sekuat tenaga agar aku tetap bertahan. Bagiku, itu luar biasa, karena Vale adalah Vale! Itu sangat penting," katanya.
“Pertama-tama, saya sangat senang. Ini adalah periode yang sulit, meskipun saya mencoba untuk tetap fokus pada balapan. Itu sulit karena pikiran saya melayang ke mana-mana," kata Bezzecchi.
“Sulit untuk menjaga konsentrasi. Sekarang, saya lebih santai karena saya memutuskan untuk melanjutkan dengan tim saya. Itu adalah momen yang sangat menyenangkan. Saya senang,” katanya.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/09/01/094200915/peran-valentino-rossi-cegah-bezzecchi-pindah-ke-pramac-ducati