Gresini Racing Bertekad Raih Poin Besar di MotoGP Belanda 2023

JAKARTA, KOMPAS.com - MotoGP Belanda 2023 di Sirkuit Assen memberikan tantangan tersendiri bagi masing-masing pebalap. Meski demikian, Gresini Racing tetap menargetkan untuk membawa pulang poin besar.

Jalannya sprint race tidak sesuai dengan target Alex Marquez dan Fabio Di Giannantonio. Alex hanya bisa mengamankan satu poin, sedangkan Di Giannantonio terjatuh dan tidak bisa menyelesaikan balapan.

Saat kualifikasi, Alex yang menggunakan Ducati Desmosedici GP22 membukukan waktu 1 menit 31,898 detik dan akan start dari posisi kesembilan. Sedangkan Di Giannantonio, berada di posisi ke-13 dengan catatan waktu 1 menit 32,185 detik.

Alex mengatakan, saat lap awal dia harus melupakan yang terjadi di sektor pertama. Dia melakukan kesalahan, mulai dari tikungan satu hingga lima dan kehilangan cengkeraman.

“Kita perlu lebih sedikit memahami, dan kita akan sempurnakan di hari Minggu saat sesi warm up. Tentunya penting dukungan dari dari mekanik yang ahli dalam merekomendasi setelan motor agar nyaman saat balapan, serta dukungan para fans, sponsor seperti Federal Oil, dan sponsor lainnya. Dapat satu poin lebih baik daripada tidak, tapi sangat jelas kita bisa dan bertekad untuk posisi lebih tinggi,” ujar Alex, dalam keterangan resminya.

Sedangkan Di Giannantonio yang mengalami gagal finis di sprint race, yakin dirinya mampu mendapat posisi potensial selepas start.

"Kita perlu sempurnakan lagi di start, ini jelas. Saya kemudian kehilangan beberapa posisi, tapi hanya satu lap saya bisa melewati empat pembalap sekaligus, berada di belakang Nakagami dengan laju motor semakin memperpendek dengan persaingan group raih poin, tapi saat masuk tikungan 11 kehilangan kendali motor dan terjatuh," kata Di Giannantonio.

Pada klasemen sementara MotoGP 2023, Alex Marquez masih berada di peringkat ke-11 dengan 53 poin. Fabio Di Giannantonio berada di peringkat ke-15 dengan raihan 34 poin.