Awas Terlewat, Mau ke Tol Cipularang atau Keluar Karawang Jangan Lewat Contraflow

JAKARTA, KOMPAS.com – Berdasarkan SKB Dirjen Perhubungan Darat dan Kakorlantas Polri tertanggal 5 April 2023, rekayasa lalu lintas untuk periode arus balik gelombang kedua diterapkan pada 29 April pukul 14.00 WIB hingga 2 Mei 2023 pukul 08.00 WIB.

Pengaturan kendaraan dengan skema one way, contraflow, hingga ganjil genap rencananya bakal diterapkan untuk mengantisipasi kemacetan saat arus balik.

Ria Marlinda Paallo, VP. Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT), mengimbau pengguna jalan tol untuk mengikuti arahan petugas di lapangan.

Khususnya bagi pengguna jalan tol Trans Jawa yang menuju arah Bandung melalui Jalan Tol Cipularang, dan pengguna jalan tol Trans Jawa menuju arah Karawang Timur serta Karawang Barat.

Agar menggunakan lajur sebelah kiri sebelum Gerbang Tol Cikampek Utama 2 dan tidak masuk ke lajur contraflow Km 72 sampai Km 47 arah Jakarta.

“Hal ini mengingat akses menuju Jalan Tol Cipularang dari Jalan Tol Jakarta-Cikampek atau keluar ke GT Karawang Timur dan GT Karawang Barat tersebut tidak bisa diakses jika mengambil lajur contraflow arah Jakarta,” ujar Ria, dalam keterangan tertulis (29/4/2023).

Seperti diketahui atas diskresi Kepolisian, contraflow Km 72 sampai Km 47 arah Jakarta di ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek kembali diberlakukan.

Contraflow ini terus dilanjutkan guna mengantisipasi peningkatan volume lalu-lintas kendaraan arus balik Idul Fitri 1444 H dari arah Timur yang terus mengalir menuju Jakarta.

“Saat ini PT JTT mengoptimalkan pelayanan transaksi di Gerbang Tol Cikampek Utama dengan mengoperasikan total 28 gardu tol dari kondisi normal 15 gardu tol, dan penyiagaan tambahan 20 unit mobile reader untuk melayani transaksi ke arah Jakarta,” kata Ria.