Meski Baru, Toyota Klaim Penjualan Varian GR Sport Mendominasi

JAKARTA, KOMPAS.com - Membuka lembaran baru di 2022, PT Toyota Astra Motor (TAM) langsung meluncurkan dua produk baru, yakni All New Land Cruiser dan New Fortuner.

Kehadiran kedua SUV bongsor tersebut sekaligus menambah jajaran pasukan Gazoo Racing (GR) Sport di Tanah Air, setelah resmi menggantikan TRD di 2021 lalu.

Menariknya, meski brand GR Sport belum terlalu lama, tapi secara penerimaan pada model-model yang memiliki varian tersebut, diklaim cukup baik.

Henry Tanoto, Vice President Director PT TAM mengatkan, dalam waktu yang relatif singkat, brand GR Sport pada jajaran produk Toyota cukup mendapat animo yang sangat baik secara penerimaan pasarnya.

"Penerimaannya sangat baik. Komposisi GR dan non-GR secara rata-rata pada lima produk kami berkisar 70 sampai 90 persen, dan secara total dalam kurung waktu lima bulan sudah 53.000 unit Toyota GR Sport terjual dan menemani mobilitas konsumen di Indonesia," ujar Henry dalam seremoni peluncuran virtual, Kamis (13/1/2022).

Kelima produk yang dimaksud adalah Agya GR Sport sebesar 80,4 persen, Fortuner GR Sport 77,0 persen, Raize 81,8 persen, Rush 80,4 persen, dan Yaris sebanyak 91,6 persen.

Seperti diketahui, New Fortuner GR Sport hadir dengan sistem penggerak roda 4x4 yang dibekali mesin disel baru 1GD-FTV berkubikasi 2.755 cc VNT Intercooler. Tenaganya lebih besar, yakni 203,9 Ps pada 3.000-4.000 rpm dan torsi 50,9 Kgm mulai dari 1.600-2.800 rpm.

Tenaga tersebut diklaim 36 persen lebih besar dari mesin sebelumnya 2GD, dan torsi lebih badak sekitar 25 persen. Untuk mencapai 100 kpj dari titik nol hanya membutuhkan waktu 11,9 detik.

Sementara All New Land Cruiser GR Sport, datang dengan beberapa aplikasi tambahan seperti New Stability Control dan New Adaptive Variable Suspension. Tak hanya itu, ada juga fitur Electronic Kinetic Dynamic Suspension System (E-KDSS) dan Electronic Differential Lock pada roda depan dan belakang.

Toyota mengklaim performa suspensi telah diuji oleh para pembalap yang berpengalaman di Dakar Rally untuk menciptakan sebuah SUV yang tidak hanya berkemampuan tinggi, tapi juga mudah dikendalikan di berbagai kondisi jalan.

Selain itu, Henry juga mengatakan bakal lebih mengakselerasi kendaraan ramah lingkungan di Indonesia pada tahun ini sebagai komitmen menekan emisi kendaraan.

"Tahun lalu jadi tahun kedua kami berhasil memasarkan lebih dari 1.000 unit kendaraan elektrifikasi dari 10 model yang dipasarkan. Secara total Toyota hampir memasarkan 5.500 unit kendaraan elektrifikasi," kata Anton.