JAKARTA, KOMPAS.com - Memaksimalkan kinerja audio pada mobil kesayangan tidak hanya dapat dilakukan melalui pergantian perangkat keras seperti speaker saja.
Piranti kecil seperti kabel dan fuse pun penting untuk diperhatikan.
Pasalnya, fuse atau biasa dikenal sekring berfungsi untuk menjaga arus listrik tetap stabil antara perangkat lunak dan keras di audio sehingga menghasilkan kualitas suara baik.
Sementara kabel berguna untuk mengalirkan arus listrik dan sinyal suara yang terbagi dalam beberapa jenis sesuai peruntukannya, seperti kabel setrum, kabel interconnects, serta kabel speaker.
"Arus listrik tidak stabil dapat sangat mempengaruhi kualitas suara yang dihasilkan. Sehingga, perangkat kecil itu patut diperhatikan terkhusus pada sekring karena cukup rentan," ujar CEO Audio Plus Indonesia Group Andreas Tjahjadi, belum lama ini.
"Sekring yang tidak memadai membuat sering terjadinya penurunan daya yang kemudian berdampak pada kinerja audio," tambahnya.
Sejalan dengan hal tersebut, ia kemudian memperkenalkan sekring premium yaitu Harmonic Harmony High End ANL Fuse.
Keandalannya, mampu meminimalisir penurunan tegangan arus listrik dan meningkatkan keselamatan.
"Perangkat ini mengunakan komponen kabel dengan jalinan sleeve, PE sleeve, PVC sleeve, katun, dan bahan berkualitas tinggi lainnya supaya gangguan frekuensi radio (RFI) dikurangi," ujar Andreas.
Menariknya, sekring itu tidak menggunakan casing plastik melainkan casing kayu khusus yang membungkus konduktornya. Adapun varian produk ini ada tiga, yaitu 30A, 100A, dan 200A.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/01/21/140100615/pentingnya-sekring-buat-optimalisasi-kinerja-audio-mobil