JAKARTA, KOMPAS.com - Selama pandemi Covid-19 ataupun penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) berpengaruh terhadap intensitas dalam penggunaan kendaraan roda empat.
Adanya pembatasan aktivitas di luar rumah tersebut membuat penggunaan mobil akan berkurang dibandingkan dengan sebelumnya.
Mobil lebih banyak berada di garasi atau terparkir di halaman rumah karena tidak digunakan dalam beraktivitas seperti biasanya.
Meski tidak digunakan sehari-hari, tetapi perawatan terhadap kendaraan juga harus tetap dilakukan.
Hal ini untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan seperti kerusakan komponen dan lainnya.
Sigit Wahyu Anggoro, Division Head After Sales & Biz Solution CARfix Indonesia, mengatakan, setidaknya ada tiga hal yang perlu diperhatikan oleh pemilik mobil selama kendaraan tidak dipakai.
“Ada tiga hal yang perlu diperhatikan kondisinya agar mobil tetap terjaga dan tidak mengalami kerusakan,” ujarnya kepada Kompas.com, Sabtu (10/10/2020).
Tiga hal tersebut di antaranya
1. Kondisi aki
Sigit menyampaikan penting bagi pemilik mobil untuk memperhatikan kondisi accu. Jangan sampai saat mobil tidak dipakai kemudian dibiarkan begitu saja hingga akumulator mengalami kerusakan atau tekor.
Hal mudah yang bisa dilakukan oleh pemilik kendaraan adalah dengan rutin memanaskan mesin untuk menjaga aki tetap terjaga.
“Lihat kondisi akinya, lakukan pemanasan mesin agar ada pengisian untuk menjaga kualitas aki. Terutama untuk mobil matik yang mana semua menggunakan elektrikal sehingga aki menjadi komponen yang sangat vital,” ucapnya.
2. Ban
Bagian lain yang juga perlu diperhatikan adalah kondisi ban. Ban merupakan komponen yang bisa mengalami kerusakan jika tidak dipakai dalam waktu lama dan posisi mobil tidak berubah.
Tekanan pada ban yang diakibatkan karena beban mobil membuat kondisinya juga bisa mengalami kerusakan.
Apalagi, jika tekanan udara pada ban tidak sesuai atau kempis. Kondisi ini tentunya akan mempercepat kerusakan pada bagian kaki-kaki tersebut.
“Kondisi ban, ban juga kalau umpanya dipakai dan tidak dipakai ada umurnya jadi lakukan pengecekan secara berkala,” katanya.
3. Kabin
Selama mobil tidak dipakai, bagian interior atau kabin mobil juga harus diperhatikan. Sigit mengatakan, kebersihan bagian kabin ini perlu dijaga untuk memastikan bahwa kondisinya tetap steril dan bebas dari bakteri atau pun virus.
Pembersihan kabin juga perlu dilakukan secara berkala, meskipun kendaraan tidak dipakai untuk aktivitas sehari-hari.
“Kebersihan dari mobil juga perlu dijaga, jangan sampai jadi pembawa “carrier” virus. Bagian kabin juga perlu dibersihkan secara rutin,” tuturnya.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/10/11/100200315/3-hal-yang-perlu-diperhatikan-saat-mobil-lama-tak-dipakai