JAKARTA, KOMPAS.com - Innstruksi untuk bekerja dari rumah atau Work From Home (WFH) diperpanjang akibat belum meredanya wabah virus Corona di Indonesia. Tak sedikit masyarakat yang mulai merasakan kebosanan.
Untuk menghilangkan rasa bosan tersebut, banyak yang mengatasinya dengan melakukan kegiatan bersih-bersih. Kegiatan ini bisa dilakukan dari hal yang paling kecil, yakni membersihkan helm.
Banyak pengguna roda dua yang menempel action cam pada helmnya untuk melakukan kegiatan motovlog. Umumnya, action cam ditempel menggunakan lem dua sisi atau double tape.
Biasanya, ada residu dari lem tersebut yang tertinggal saat dilepas atau dicopot dari helm. Residu lem ini akan membuat tampilan helm menjadi kotor. Terutama, jika residu lem sudah bercampur dengan kotoran atau debu.
Tugimin, dari Research & Development PT Tarakusuma Indah (KYT Helmet), mengatakan, lem pada double tape dapat melumer jika terkena panas. Jadi, akan lebih mudah lepas atau membersihkannya saat dipanaskan.
"Bisa gunakan semacam air hot gun atau panaskan terlebih dahulu bagian lem yang menempel. Jangan terlalu panas dan dekat dengan permukaan helm. Bisa gunakan minyak goreng untuk melepasnya," terang Tugimin, kepada Kompas.com, belum lama ini.
Tugimin menambahkan, sebaiknya hindari penggunaan cairan atau pasta yang mengandung solvent. Sebab, zat tersebut beresiko mengikis lapisan cat.
"Saat menggunakan air hot gun jangan terlalu dekat dengan permukaan helm. Nanti performa helm bisa menurun jika kena panas di atas 50 derajat Celcius secara terus menerus," kata Tugimin.
Irwansyah, Technical Support helm Nolan dari DeRide Store, juga menambahkan bahwa masih ada banyak cairan lainnya yang bisa digunakan untuk menghilangkan sisa lem.
"Tapi yang sederhana dan aman, bisa dihilangkan dengan minyak kayu putih. Cukup digosok secara perlahan," ujar Irwansyah.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/04/03/160100515/bersihkan-helm-dari-sisa-lem-action-cam-bisa-atasi-bosan-saat-wfh