JAKARTA, KOMPAS.com – Jumat (21/2/2020), Mitsubishi menyegarkan tampilan Xpander. Xpander facelift yang bermain di segmen Low MPV ini mendapat sentuhan ubahan pada eksterior dan interior.
Dengan ubahan tersebut, secara langsung turut mengerek harga jual Xpander dari model lamanya. Untuk diketahui, kenaikan harga Xpander berkisar mulai Rp 500.000 sampai Rp 6,8 juta.
Sementara untuk banderol Xpander baru, saat ini dipatok mulai Rp 215,8 juta (GLX M/T) hingga Rp 272,1 juta (Ultimate).
Melihat harga Xpander yang makin mahal, tak ada salahnya bagi konsumen untuk melirik model bekasnya yang terbilang lebih bersahabat.
Dari situs jual beli online, Xpander keluaran pertama tahun 2017 kini sudah bisa didapatkan mulai Rp 190 juta sampai Rp 210 jutaan tergantung varian dan kondisinya.
Herjanto Kosasih, Senior Manager Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua, mengatakan, Xpander jadi salah satu mobil bekas yang cukup diburu konsumen saat ini.
“Penjualannya bagus, yang cari cukup banyak. Di showroom juga enggak lama, paling sekitar satu sampai dua minggu,” ujarnya kepada Kompas.com (24/2/2020).
Menurut Herjanto, depresiasi harga Xpander juga tidak terlalu jatuh alias tidak turun drastis dari harga barunya.
“Misalnya varian Exceed waktu dibeli tahun 2017 sekitar Rp 220 jutaan, sekarang dijual tahun 2020 masih bisa laku Rp 200 jutaan. Artinya depresiasi selama dua sekitar 10 persen,” katanya.
Berikut ini kisaran harga Mitsubishi Xpander bekas dari situs jual beli online:
2017 Rp 190 jutaan – Rp 210 jutaan
2018 Rp 200 jutaan – Rp 220 jutaan
2019 Rp 210 jutaan – Rp 230 jutaan
https://otomotif.kompas.com/read/2020/02/25/070200715/harga-baru-makin-mahal-begini-kondisi-xpander-di-pasar-mobil-bekas