JAKARTA, KOMPAS.com - Toyota Motor Corporation resmi mengandeng BYD Company Ltd., untuk mendirikan perusahaan R&D secara patungan guna pengembangan dan penelitian kendaraan listrik berbasis baterai (BEV).
Rencananya, pusat R&D yang akan dibandung keduanya bakal didirkan di China pada 2020 mendatang. Baik BYD dan Toyota pun telah sepakat akan membagi secara rata total modal yang dibutuhkan.
"Kami bertujuan untuk menggabungkan kekuatan BYD dalam pengembangan dan daya saing di pasar kendaraan listrik baterai dengan teknologi keselamatan dan kualitas Toyota untuk menyediakan produk BEV dalam memenuhi permintaan pasar," ucap Senior Wakil Presiden BYD Lian Yu-bo, dalam rilis resmi Toyota, Jumat (8/11/2019).
Jalinan kerja sama ini menjadi babak baru kolaborasi perusahaan asal Jepang dan China. Bahkan bila sudah berjalan, Toyota mengklim pihaknya akan menyumbang sejumlah tenaga ahli untuk mentransfer ilmu dalam tiap sektor pekerjaan.
Wakil Presiden Eksekutif Toyota Shigeki Terashi, menjelaskan adanya kerja sama ini lebih untuk mempromosikan dan meluaskan pengunaan kendaraan listrik.
"Kami menghargai bahwa BYD dan Toyota akan menjadi satu rekan, dapat mengesampingkan persaingan dan berkolaborasi. Kami berharap keduanya bisa lebih maju dan memperluas, baik itu untuk Toyota atau BYD," kata Terashi.
BYD yang merupakan kependekan dari Build Your Dream merupakan perusahaan asal China. Sejak berdiri pada 1995, BYD memiliki bisnis utama sebagai perusahan solusi energi, yakni baterai.
Dalam perkembangannya, BYD tak hanya memproduksi kendaraan listrik saja, tapi juga mengembangkan produk-produk sel untuk penyimpanan energi.
BYD pun menjadi perusahaan pertama di dunia yang mulai menjual dan memproduksi massal kendaraan listrik berbasis plug-in (PHEV).
Toyota sendiri telah merintis kendaraan ramah lingkungan berbasis listrik sejak 1997 melalui Prius. Perusahaan asal Jepang ini pun dianggap sebagai pelopor pengembangan kendaraan listrik dengan basis mesin hybrid.
https://otomotif.kompas.com/read/2019/11/08/174400815/resmi-toyota-gandeng-byd-kembangkan-kendaraan-listrik