JAKARTA, KOMPAS.com - Kondisi arus lalu lintas di DKI Jakarta selama Ramadhan berubah jika dibandingkan dengan bulan biasa. Waktu dan wilayah kemacetan pun berbeda pada setiap pekannya.
Ungkapan itu disampaikan langsung oleh Kepala Subdit Pembinaan dan Penegakan Hukum Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Budiyanto.
"Titik-titik kemacetan akan bergeser setiap pekannya," ucap Budiyanto kepada KOMPAS.com melalui pesan singkat, Selasa (22/5/2018).
Budiyanto menjelaskan, untuk pekan pertama kemacetan akan terjadi pada sore hari atau lebih awal dari bulan biasa. Sebab, masyarakat ingin buka puasa dan melakukan shalat Tarawih di rumah.
"Biasanya terjadi mulai pukul 17.00 WIB, tetapi menjadi pukul 16.00 WIB selama puasa di awal pekan. Sedangkan untuk pagi hari, orang berangkat kerja lebih pagi dari biasa," kata Budiyanto.
Pekan kedua dan ketiga, titik kemacetan akan beralih ke tempat makan dan pusat perbelanjaan. Selanjutnya pekan terakhir bergeser lagi di terminal, stasiun atau bandara.
"Kami akan melakukan penekanan antisipasi di objek-objek tersebut dan rute perjalanan," ujar Budiyanto.
https://otomotif.kompas.com/read/2018/05/23/040200515/kenali-jam-macet-di-jakarta-selama-bulan-puasa