Tata Motor Kapok Jualan Mobil Penumpang

Ternyata penampilan baru ini merupakan wujud strategi baru TMDI. Presiden Direktur TMDI, Biswadev Sengupta mengatakan, tahun ini fokus bisnis perusahaan lebih condong ke penjualan mobil komersial.

“Segmen mobil penumpang turun parah, tapi komersial bertahan. Jadi lebih baik kami bermain di situ sebab kami punya banyak varian,” kata Biswadev, Kamis (20/8/2015).

Pergeseran arah strategi ini dianggap kelebihan Tata Motors, lanjut Biswadev. Pasalnya merek asal India ini punya model lengkap dari mobil penumpang kecil hingga mobil komersial terbesar. Keuntungan ini dikatakan tidak dimiliki merek-merek lain di Indonesia.

Keseriusan TMDI di segmen komersial juga bisa dirasakan dari slogan baru yang diusung, yaitu “Strong and Smart Mobility Solutions for Commercial Needs”.

Setelah resmi hadir di Indonesia sejak Indonesia International Motor Show 2013 lalu, TMDI telah berhasil menjual 2.000 unit. Hingga saat ini Tata Motors menempati rangking 17 di daftar industri otomotif Indonesia. Pada April hingga Juli 2015 TMDI mengklaim pertumbuhan 47 persen, hasil itu dianggap prestasi sebab penjualan mobil keseluruhan sedang turun.

TMDI hingga saat ini memiliki jaringan diler 3S (penjualan, suku cadang, servis) sejumlah 16 unit yang tersebar di Jawa, Bali, dan Sumatera. Tidak hanya itu, TMDI juga punya 60 diler 2S (penjualan dan perawatan) di seluruh Indonesia.