Perbandingan Kompresi Skyactiv 14 :1, Aman di Indonesia

Jakarta, KompasOtomotif - Teknologi Skyactiv Mazda memang hebat dan efisien. Untuk mesin misalnya,  bekerja dengan perbandingan kompresi 14: 1. Nantinya, teknologi akan dicangkokkan Mazda pada CX-5 yang dipasarkan tahun ini. 

Bagian sebagian orang, muncul kekhawatiran. Apakah bensin dengan oktan 95 bisa buat mesin tersebut. Menurut  Astrid Ariani, Marketing Manager Mazda Motor Indonesia (MMI), pihak Mazda sudah mengetes mesin tersebut dengan bensin yang tersedia di seluruh dunia.  "Mazda malah masih merekomendasi menggunakan bensin dengan oktan 92. Jadi CX-5 cocok untuk kondisi Indonesia," jelasnya.

Pihak Mazda juga sudah mengeset komputer mesin (ECU)  agar bisa meneguk bensin sesuai dengan oktan yang tersedia."Langkah ini merupakan strategi kami untuk menghadirkan mesin yang canggih dan sangat efisien kerjanya," tambah  Astrid.  

Teknologi Skyactiv pada CX-5 bukan hanya mesin! Transmisi, sasis dan suspensi termasuk bagian dari Skyactiv.  Untuk bodi, pengurangan bobot  8 persen tanpa mengorbankan unsur kekuatan dan keamanannya. Sedangkan suspensi, bobot strut depan dan multilink  diturunkan sampai 14 persen. Hasilnya, membuat Mazda dengan Skyactive makin irit