Tips Aman Pemudik Hadapi Banjir Rob Saat Arus Balik Natal

JAKARTA, KOMPAS.com - Korlantas Polri memprediksi bahwa arus balik libur Natal 2024 akan dimulai pada hari ini, Sabtu (28/12/2024).

Dalam rangka menghadapi arus balik tersebut, para pemudik, khususnya yang menggunakan mobil pribadi sebagai alat transportasi, perlu menyiapkan langkah-langkah antisipatif.

Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah potensi banjir, terutama di daerah Semarang dan Surabaya.

Baca juga: Fungsi Fire Blanket Saat Kebakaran Mobil Listrik

Lihat Foto

Kondisi Jalan RE Martadinata yang kembali terendam banjir rob, Rabu siang, (18/12/2024).(KOMPAS.com/ SHINTA DWI AYU)

Banjir rob di kawasan tersebut sering kali menyebabkan genangan air yang bercampur dengan air laut.

Hal ini dapat meningkatkan risiko kerusakan pada kendaraan, terutama pada komponen logam yang rentan terhadap korosi akibat sifat korosif air asin.

Raymond Muldhany, Aftersales Manager Hyundai Gowa, memberikan beberapa saran untuk para pemudik.

Ia menekankan pentingnya mencuci kendaraan dengan air bersih segera setelah tiba di rumah atau penginapan, terutama bagi mereka yang harus melintas di area banjir rob.

“Kalau air laut, harus ditangani secepatnya karena air bersifat korosif,” ungkap Raymond dalam sebuah kesempatan di Jakarta.

Baca juga: Mantan CEO Suzuki Osamu Suzuki Meninggal Dunia

Lihat Foto

Ilustrasi mencuci mobil dapat membakar kalori untuk menurunkan berat badan. (SHUTTERSTOCK/OLGA ALPER)

Raymond menjelaskan lebih lanjut, “Memang tidak harus secepat 1x24 jam, karena pada dasarnya setiap mobil itu memiliki lapisan anti karat. Namun, untuk jangka panjang, sebaiknya segera dicuci dengan air bersih.” Langkah ini juga bertujuan untuk menghilangkan debu dan kotoran yang mungkin menempel di beberapa bagian mobil.

Mengapa Pencucian Mobil Listrik Memerlukan Perhatian Khusus?

Bagi pengguna mobil listrik, Raymond menyarankan agar proses pencucian menjadi lebih diperhatikan.

Terutama saat membersihkan lumpur, pasir, dan garam yang menempel di bagian bawah mobil.

“Kalau mobil listrik, nyucinya agak unik. Tidak boleh high pressure, khususnya pada bagian bawah. Cukup pakai selang dengan tekanan air yang biasa saja,” jelasnya.

Hal ini penting karena bagian bawah mobil listrik adalah tempat penyimpanan baterai, yang meskipun sudah dirancang rapat untuk menghadapi berbagai kondisi, tetap memerlukan perawatan yang hati-hati.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, para pemudik dapat menjaga performa kendaraan tetap optimal dan melindungi komponen vital dari kerusakan yang mungkin disebabkan oleh banjir rob.