JAKARTA, KOMPAS.com - Segmen MPV listrik di Indonesia akan diramaikan oleh satu model baru dari China, yakni XPeng X9.
Nantinya, MPV bongsor tersebut akan bersaing dengan Denza D9 yang lebih dulu dijual.
Pada tulisan ini, akan dibandingkan kedua model dari segi fitur, performa, dan harga.
Baca juga: Rumor Honda CBR500R Empat Silinder, Uji Coba Tahun Ini
Denza D9 bisa dikatakan cukup diterima di Indonesia.
Sejak meluncur empat bulan lalu, model ini sudah tembus 3.300 unit.
Kehadiran XPeng X9 bisa menjadi alternatif lain dengan berbagai keunggulan fiturnya, sehingga membuat segmen MPV listrik di Indonesia semakin banyak pilihan.
Denza D9 memiliki dimensi panjang 5.250 mm, lebar 1.960 mm, tinggi 1.920 mm, dan sumbu roda 3.110 mm.
Dalam hal kenyamanan interior, penumpang dapat menikmati panoramic roof double layer glass dan kulkas dengan fungsi pemanas serta pendingin.
Baca juga: Denza D9: Tingginya Permintaan, Tantangan Pengiriman
Secara performa, D9 dilengkapi dengan baterai berkapasitas 103 kWh yang diklaim dapat menempuh jarak hingga 600 km (NEDC).
Dengan pengecasan selama 10 menit, D9 bisa menempuh jarak sejauh 150 km.
Soal tenaga, D9 diklaim mencapai 230 TK dan torsi 360 Nm yang disalurkan ke roda depan.
Akselerasi dari 0-100 kpj dapat dicapai dalam 9,5 detik, dengan kecepatan puncak 200 kpj.
Denza D9 dipasarkan dengan harga Rp 950 juta (OTR Jakarta).
XPeng X9 memiliki dimensi panjang 5.293 mm, lebar 1.988 mm, tinggi 1.785 mm, dan sumbu roda 3.160 mm.