Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenapa Banyak Pengendara Ketakutan Saat Ada Razia di Jalan?

Kompas.com - 05/06/2025, 12:12 WIB
Selma Aulia,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Razia lalu lintas biasanya bertujuan untuk menegakkan hukum dan meningkatkan keselamatan berkendara.

Namun, masih ada pengemudi yang justru merasa takut, cemas dan bahkan panik ketika melihat petugas kepolisian yang bertugas.

Ketakutan ini sering dirasakan oleh mereka yang sadar telah melanggar aturan lalu lintas, seperti tidak membawa SIM, pajak kendaraan yang belum dibayar, atau perlengkapan berkendara yang tidak sesuai standar.

Baca juga: Banyak Kecelakaan, Jalur Penyelamat Belum Dibutuhkan di GT Ciawi 2

Agus (jaket hitam), saat berbicara dengan Panit 5 Turjawali Satlantas Polres Jakbar Ipda Elvis karena tak terima ditilang KOMPAS.com/RIZKY SYAHRIAL Agus (jaket hitam), saat berbicara dengan Panit 5 Turjawali Satlantas Polres Jakbar Ipda Elvis karena tak terima ditilang

Sementara itu, Head of Safety Riding Promotion Wahana Agus Sani mengatakan, mereka yang takut atau menghindari dari razia biasanya karena takut ditilang.

“Padahal lebih baik ditilang daripada mencoba kabur yang justru akan membuat polisi menjadi curiga ada indikasi lain selain kelengkapan surat kendaraan, seperti menggunakan narkoba dan lain-lain,” ucap Agus kepada Kompas.com, Selasa (3/6/2025).

Agus mengatakan, bagaimanapun sebagai pengendara harus memiliki rasa tanggung jawab yang tinggi.

Baca juga: Mengapa Air Mineral Tidak Cocok untuk Radiator Kendaraan

“Dan berani bertanggung jawab ketika memiliki kesalahan, daripada menghindar justru membuat kita bahaya,” ucap Agus.

Agar kita tidak lagi takut saat razia, maka perlu membawa surat-surat lengkap dan menggunakan perlengkapan berkendara yang SNI.

“Agar kita tidak lagi takut saat razia maka lengkapi surat-surat seperti SIM dan STNK yang masih berlaku, serta menggunakan perlengkapan berkendara yang aman sehingga kita tidak perlu lagi menghindar saat ada razia di jalan,” ucap Agus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau