JAKARTA, KOMPAS.com – Radiator merupakan komponen vital yang bertugas menjaga suhu mesin tetap stabil.
Bila radiator mengalami penyumbatan atau penumpukan kotoran, kinerja pendinginan bisa terganggu dan berpotensi menyebabkan overheat, terutama saat berkendara dalam kemacetan atau cuaca panas.
Salah satu bentuk perawatan berkala yang bisa dilakukan sendiri di rumah adalah membersihkan radiator.
Baca juga: Agar Mesin Awet, Begini Cara Memilih Oli Sesuai Spesifikasi Mobil
Meski tampak sederhana, proses ini tetap membutuhkan perhatian agar tidak menimbulkan risiko kerusakan, baik pada komponen maupun pada keselamatan diri.
Menurut Fendy, Director PT Autokooling Jaya Nusantara, distributor radiator Koyorad, pembersihan radiator sebenarnya cukup mudah jika dilakukan dengan prosedur yang tepat—khususnya terkait waktu dan bahan pembersih yang digunakan.
"Membersihkan radiator sendiri bisa dilakukan, asalkan mesin dalam kondisi dingin dan menggunakan cairan khusus radiator flush yang sesuai. Jangan pernah membuka tutup radiator saat mesin masih panas karena bisa sangat berbahaya," kata Fendy kepada Kompas.com, Jumat (16/5/2025).
Langkah awal adalah memastikan mobil benar-benar dalam kondisi dingin.
Setelah itu, cairan radiator lama dikuras sepenuhnya.
Radiator kemudian diisi ulang dengan air bersih yang dicampur cairan pembersih khusus.
Mesin dinyalakan selama beberapa menit agar cairan bersirkulasi dan membersihkan bagian dalam sistem pendingin.
Setelah proses selesai, cairan dibuang kembali dan radiator dibilas hingga bersih.
Baca juga: Diskon Motor Bebek dan Sport Honda Tembus Rp 6,5 Juta pada Mei 2025
Langkah ini sebaiknya dilakukan di tempat terbuka dan aman, serta disarankan memakai sarung tangan pelindung untuk menghindari kontak langsung dengan cairan kimia.
Setelah dibersihkan, radiator bisa diisi ulang dengan coolant baru sesuai takaran pabrikan, lalu ditutup rapat.
Fendy menambahkan, proses ini cocok untuk perawatan ringan secara berkala.
Namun, jika pemilik kendaraan menemui tanda-tanda kerusakan serius seperti karat, kebocoran, atau kerak tebal di dalam sistem pendingin, sebaiknya radiator dibawa ke bengkel spesialis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.