SOLO, KOMPAS.com - Pada Mei 2025, cuaca cerah mulai mendominasi, namun Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) tetap mengingatkan potensi hujan lebat akibat ketidakstabilan atmosfer.
Dikutip dari laman resmi BMKG, suhu tinggi dan kelembaban rendah diprediksi akan mendominasi. Namun sejumlah wilayah seperti Jawa, Bali, NTT, dan Sulawesi tetap berpotensi hujan lebat pada Sabtu (10/5/2025) dan Minggu (11/5/2025).
Masyarakat yang berencana bepergian diimbau tetap waspada terhadap cuaca ekstrem yang bisa terjadi.
Baca juga: Ada Dispensasi Perpanjangan SIM Saat Libur Panjang Waisak
Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan, bersiap-siap jika cuacanya ekstrem saat perjalanan antar provinsi.
Kurangi kecepatan kendaraan, sesuaikan dengan besarnya genangan air, jarak pandang, dan kesiapan mental.
"Jika jarak pandang kurang dari 10 meter dan rest area masih jauh, mengemudilah pelan-pelan. Jadikan garis marka jalan sebagai patokan pemandu arah," ujar Sony kepada Kompas.com, belum lama ini.
Sebelumnya, Sony menjelaskan, pengendara yang akan melewati jalan tol membutuhkan keterampilan diri sebagai tameng untuk menghindari risiko-risiko bahaya tersebut.
"Langkah yang harus dilakukan oleh pengemudi adalah selalu memantau kaca spion, jika ada kendaraan yang mendekat dengan kecepatan yang di atas rata-rata. Segera kasih ruang, terlebih lagi jika kendaraan tersebut bus AKAP," ujarnya.
Baca juga: Wuling Beri Promo Pembelian Mobil Listrik, Hybrid dan ICE
Sementara, dilansir dari unggahan akun Instagram @ditjen_hubdat, menjelaskan jika berkendara di tengah cuaca ekstrem ada beberapa hal yang perlu dilakukan.
Diimbau untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas dan menjadi pengguna jalan yang mengutamakan keselamatan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.