JAKARTA, KOMPAS.com - Polytron akhirnya merilis mobil listrik pertamanya yakni G3 dan G3+, Selasa (6/5/2025).
Mobil dengan gaya SUV tersebut dibanderol mulai Rp 299 juta apabila memilih skema sewa baterai. Sementara kalau beli dengan baterai, harganya mulai Rp 419 juta.
Selain itu, G3 dan G3+ juga menjadi mobil listrik dari merek Indonesia yang pertama kali meluncur. Tapi Polytron belum mau menyebutnya sebagai mobil nasional.
Baca juga: Komparasi Spesifikasi Polytron G3+ dengan Chery Omoda E5
Hariono, Chief Executive Officer Polytron mengatakan, harus jelas dulu apa definisi dari mobil nasional.
"Tergantung definisinya mobil nasional itu apa, saya enggak tahu. Tapi kalau Polytron memang brand lokal, itu betul, tapi kalau dimaksud mobil nasional, definisinya masih tidak jelas," kata Hariono di Jakarta, Selasa (6/5/2025).
Kalau definisinya mobil yang diproduksi di Indonesia, tentu sudah ada banyak dari merek lainnya yang lebih dulu. Tapi kalau mobil dari merek Indonesia, Polytron jadi yang pertama.
Baca juga: Honda Civic RS Hybrid Resmi Meluncur, Harga Nyaris Rp 700 Juta
"Yang jelas ini manufacturing sudah di sini, di Purwakarta," kata Hariono.
Hariono menjelaskan, produksi saat ini memang belum di fasilitas milik Polytron. Tapi apabila volume penjualan sudah banyak, tidak menutup kemungkinan akan diproduksi sendiri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.