Vinfast Pastikan VF6 Bakal Dirakit Lokal

JAKARTA, KOMPAS.com - VinFast Indonesia pastikan produk mobil listrik berbasis baterai terbarunya, VF6 akan dirakit secara lokal melalui fasilitasnya di Subang, Jawa Barat.

Deputy CEO Sales and Network Development VinFast Indonesia, Davy Jeffry Tuilan menyatakan putusan tersebut sebagai upaya perseroan untuk menghadirkan produk yang sesuai dengan masyarakat Indonesia dan mudah diakses.

"Benar, ini akan dirakit di Indonesia, assembly lokal," katanya saat konferensi peluncuran VinFast VF6 secara daring belum lama ini.

Baca juga: VinFast VF6 Meluncur, Dijual mulai Rp 384 Jutaan

dok.VinFast VinFast VF6

Namun pada kesempatan tersebut, dirinya belum bisa menyampaikan lebih jauh kapan perakitannya itu akan dimulai.

Adapun VF6 sendiri hadir dalam dua varian yang dibanderol dengan harga Rp 384.995.000 untuk VF6 Eco dan Rp 439.600.000 pada model teratasnya, VF6 Plus. Keduanya dijadwalkan bakal mulai pengiriman di Juni 2025 mendatang

Dalam lembar spesifikasi, mobil ini dinilai cukup sesuai dengan kondisi jalan di Indonesia, dengan panjang 4.241 mm, lebar 1.834 mm, dan tinggi 1.580 mm. Jarak sumbu rodanya mencapai 2.730 mm, dengan ground clearance 170 mm. 

Untuk performa, VF6 diklaim mampu menempuh jarak hingga 480 km dalam sekali pengisian penuh. Sementara tenaga yang dihasilkan mencapai 201 hp dengan torsi puncak sebesar 310 Nm.

Adapun soal fasilitas pabrik perakitan VinFast di Indonesia sendiri, direncanakan selesai pada akhir tahun ini.

Baca juga: Perbandingan VinFast VF 6 dan MG ZS EV: Siapa yang Unggul?

dok.VinFast VinFast VF6

“Kami melakukan peletakan batu pertama untuk membangun pabrik di Subang. Namun kami berharap dapat menyelesaikannya sebelum akhir tahun ini,” ujar Pham Sanh Chau, CEO of Vinfast Asia di Jakarta.

Kapasitas produksi pabrik mobil listrik di Indonesia mencapai 50.000 unit per tahun. Beberapa model yang akan masuk perakitan ialah VF 5, VF 6, VF 7, serta VF 3.