Haval H7 2025: SUV Plug-in Hybrid dengan Teknologi Canggih

SHANGHAI, KOMPAS.com - Redaksi Kompas.com berkesempatan langsung mencoba performa Haval H7 versi terbaru 2025 di trek aspal zig-zag.

Mobil SUV ini memiliki desain kekar dan agresif yang menggambarkan performanya yang buas dan modern.

Mobil ini melaju di trek zig-zag guna menguji ketangguhan dan kenyamanan suspensi, sekaligus menjadi gambaran kegesitannya.

Baca juga: GWM Punya Fasilitas Ini Demi Penuhi Standar Global

Mobil ini memiliki dimensi lebih besar dari Haval Xiaolong Max, dengan panjang 4780 mm, lebar 1895 mm, tinggi 1725 mm, dan wheelbase sepanjang 2810 mm.

Sehingga, ruang kabin menjadi lebih luas.

Meski memiliki wheelbase yang cukup panjang, mobil ini tetap terasa nyaman dan mudah dikendalikan di jalan zig-zag.

Namun, memang tidak segesit mobil yang lebih kecil di kelas SUV ringkas.

Dari beberapa kali uji coba, laju mobil tampak tersendat karena medan zig-zag yang terbilang sempit untuk Haval H7 ini.

Baca juga: Menguji Kenyamanan Suspensi GWM Tank 300 Diesel

Kompas.com/Erwin Setiawan Haval H7 diuji gesit di Shanghai, Sabtu (26/4/2025)

Beberapa cone juga sempat tersangkut karena akurasi yang kurang maksimal.

Setelah menyesuaikan kecepatan dan mempelajari trek zig-zag yang tersedia, barulah Haval H7 mampu melaju zig-zag dengan lebih lembut, hanya saja dengan perolehan waktu yang kurang maksimal, tidak seperti saat mengendarai mobil kecil.

Meski agak kesulitan untuk zig-zag secara halus, mobil ini memiliki akselerasi dan kelembutan suara yang unggul berkat teknologi terbaru dari GWM, yakni Hi4 Technology.

Baca juga: Desain GWM Ora 03 GT, Pikat Auto Shanghai 2025

Kompas.com/Erwin Setiawan Haval H7 2025 diuji di trek zig-zag

Mobil ini menerapkan sistem plug-in hybrid (PHEV) yang menggabungkan mesin pembakaran internal dengan motor listrik serta dibekali motor listrik di poros roda belakangnya.

Haval H7 dilengkapi dengan mesin 1.5L yang mampu menghasilkan daya maksimum hingga 85 kW (114 Tk), memberikan kombinasi performa tangguh dan efisiensi bahan bakar.

Untuk sistem tenaga listriknya, Haval H7 2025 dilengkapi dengan baterai lithium iron phosphate berkapasitas 27,54 kWh, yang memungkinkan kendaraan ini menempuh jarak hingga 127 km dalam kondisi pure electric berdasarkan CLTC (China Light-Duty Vehicle Test Cycle).

Baca juga: GWM Pamerkan Haval Xiaolong Max di Auto Shanghai 2025

Kompas.com/Erwin Setiawan Haval H7 2025 diuji coba di trek zig-zag

Sebelumnya, Great Wall Motor (GWM) sempat memberikan gambaran singkat tentang mobil ini.

Zhao Yongpo, General Manager merek Haval, mengatakan spesifikasi mobil ini diharapkan menjadi bintang baru di pasar SUV.

Zhao bahkan menyebut bahwa Haval H7 2025 ini merupakan bagian dari “pembaruan besar” model Haval Xiaolong Max yang telah ada dan akan diluncurkan dengan sejumlah penyempurnaan pada 2025.

Diharapkan Haval H7 2025 ini mampu memperbaiki penjualan tipe sebelumnya yang mengalami penurunan sejak 2021.

Dengan teknologi terbaru yang disematkan, GWM optimis konsumen akan menerimanya dengan baik.