JAKARTA, KOMPAS.com - Performa Honda di MotoGP 2025 bisa dikatakan membaik jika dibandingkan musim sebelumnya.
Johann Zarco kini duduk di posisi keenam klasemen pebalap, sementara Luca Marini dan Joan Mir mulai konsisten bertarung di 10 besar.
Menjelang MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez, Honda optimistis motornya bisa bertarung dengan merek lainnya.
Baca juga: Honda Tambah Diler di Lombok, Perkuat Jaringan di Luar Pulau Jawa
Mengingat karakter Jerez lebih ke arah tikungan, hal ini cocok dengan RC213V yang mengalami kekurangan di bagian kecepatan puncak.
Dikutip dari Crash , Honda akan membawa pembaruan saat tes Jerez yang berlangsung satu hari setelah balapan.
Pembaruan yang dilakukan akan banyak menyentuh sektor mesin, agar bisa semakin kompetitif saat balapan.
Baca juga: Kena Tilang ETLE tapi Kendaraan Sudah Dijual, Begini Cara Mengurusnya
"Ketika mau melakukan perubahan yang besar, paling tepat memang saat tes. Tes pertama di tengah musim ini di Jerez. Saya harap Honda membawa sesuatu," kata Luca Marini, pebalap HRC Castrol.
HRC juga mengonfirmasi bahwa mereka sedang mempersiapkan banyak pembaruan untuk motor.
Tes Jerez menjadi kesempatan perdana bagi Marini dan Joan Mir untuk bereksperimen dengan komponen baru yang dikembangkan.
Selain itu, HRC juga akan menurunkan test rider Aleix Espargaro di MotoGP Spanyol akhir pekan ini.
Tentu dia akan mencoba banyak komponen selama balapan maupun di tes setelahnya.
Honda menjadi merek dari Jepang di MotoGP yang paling berkembang.
Musim lalu, mereka duduk di posisi paling bawah klasemen konstruktor, namun di MotoGP 2025 kini berada di posisi kedua di bawah Ducati.
Walau memang kecepatan di lurusan motor Honda masih menjadi masalah, menurut Marini, sebenarnya situasinya lebih kompleks daripada itu.
"Kita harus lihat secara detail dan presisi. Kecepatan puncak bukan cuma karena mesin. Saya rasa motor kami sangat baik, mungkin harus kompensasi di kecepatan puncaknya yang kurang," kata Marini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.