Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tren Modifikasi Skuter Matik: Shockbreaker dan Pengereman

Kompas.com - 23/04/2025, 10:42 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tren modifikasi skuter matik (skutik) saat ini mengarah pada sistem peredam kejut atau shockbreaker dan peningkatan performa pengereman.

Biasanya, para pemilik skutik ketika mendapatkan motor baru, tidak lama setelah itu mencari parts modifikasi di dua komponen tersebut.

Trisno, pemilik Bengkel dan Pusat Aksesoris Digioto di Jalan Panjang, Jakarta, mengatakan kebanyakan pemilik skutik yang datang ke tempatnya ingin mengganti shockbreaker dan pengereman.

Baca juga: Langkah Cegah Knalpot Motor Karatan

Shockbreaker aftermarket di DigiotoKOMPAS.com/FATHAN Shockbreaker aftermarket di Digioto

"Sekarang memang lagi ngetren untuk ganti shockbreaker dan pengereman, (motor) matik khususnya. Setelah itu baru mereka ganti knalpot, performa, kirian, bore up mesin, trennya ke arah situ," kata Trisno di Jakarta, Selasa (22/4/2025).

Untuk shockbreaker, kebanyakan mengeluh karena performa suspensi bawaan kurang nyaman atau keras.

Baca juga: Tips Beli Skutik Bekas, Cek Beberapa Bagian Ini

Solusinya bisa dengan mengganti produk aftermarket yang bisa disesuaikan dengan gaya berkendara dan berat dari pengendaranya.

"Shockbreaker ada banyak pilihan, dari RCB, YSS, terus Ohlins. Itu memang produk yang cukup terkenal di kalangan motor, di mana pun," kata Trisno.

Sementara untuk pengereman, peningkatan performa dibutuhkan para pengendara dan juga menghindari risiko rem blong.

Komponen yang bisa dimodifikasi meliputi selang, master, kaliper, sampai cakram dan kampasnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau