JAKARTA, KOMPAS.com - Pelek mobil memiliki fungsi vital sebagai penopang ban dan bagian dari sistem penggerak.
Namun, tak sedikit pengendara yang mendapati pelek mobilnya peyang atau penyok meski usia pakai belum terlalu lama.
Masalah ini bisa berdampak pada kenyamanan dan keselamatan berkendara, apalagi jika tidak segera ditangani.
Baca juga: Kenali Ciri-ciri Pelek Mobil yang Sudah Retak Halus
Menurut Diwan, pemilik Eurovolution di Jakarta Timur, pelek mobil bisa cepat mengalami kerusakan karena beberapa kebiasaan pengemudi yang sering tak disadari. “Yang paling umum itu karena sering menghantam lubang jalan dengan kecepatan tinggi, atau menghajar polisi tidur tanpa mengurangi kecepatan. Pelek, terutama model racing atau aftermarket, lebih rentan peyang kalau sering kena benturan seperti itu,” kata Diwan kepada Kompas.com, Senin (7/4/2025).
Ia menambahkan, tekanan udara ban yang kurang juga bisa memperparah risiko pelek penyok.
Ban yang kempis akan kehilangan daya serap terhadap guncangan, sehingga beban langsung diteruskan ke pelek. “Tekanan angin ban yang tidak sesuai spesifikasi bikin pelek lebih mudah kena impact. Belum lagi kalau sudah pakai ban tipis atau profil rendah, bantingan keras langsung terasa ke pelek,” ujarnya.
Selain faktor teknis, kebiasaan parkir yang kurang hati-hati, seperti naik trotoar atau menghantam sisi jalan, juga bisa menyebabkan pelek berubah bentuk.
Jika dibiarkan, pelek peyang bisa menimbulkan getaran pada setir, menurunkan kenyamanan berkendara, bahkan membuat ban haus tidak merata.
Baca juga: Bus Tingkat Makin Ramai di Indonesia, Pengalaman Unik buat Penumpang
Diwan menyarankan pengemudi untuk lebih waspada saat melintasi jalan rusak dan rutin memeriksa kondisi ban serta pelek. “Kalau sudah terasa setir bergetar di kecepatan tertentu, lebih baik langsung dicek, bisa jadi peleknya sudah tidak lagi presisi,” kata Diwan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.