JAKARTA, KOMPAS.com - PT Honda Prospect Motor (HPM) resmi meluncurkan e:N1 di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025.
Mobil ini sekaligus menjadi battery electric vehicle (BEV) pertama untuk pasar Indonesia.
Meski sudah diluncurkan, Honda belum menjual mobil listrik e:N1 di Tanah Air.
Baca juga: Spesifikasi QJMotor SV 250, Harga Rp 60 Jutaan dengan Transmisi Matik
Namun, bagi konsumen yang ingin merasakan sensasi memiliki mobil listrik, bisa melalui skema sewa, dengan biaya Rp 22 juta per bulan atau sekitar Rp 700.000 per hari.
“Saat ini kami berpikir bahwa opsi berlangganan adalah yang terbaik. Konsumen bisa merasakan pengalaman mobil listrik tanpa harus memiliki,” ucap Yusak Billy, Sales & Marketing and After Sales Director PT Honda Prospect Motor (HPM), di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (14/2/2025).
Adapun bagi konsumen yang ingin berlangganan e:N1 bisa melakukan sewa selama 5 tahun, baru kemudian diberikan opsi kepemilikan.
Billy menjelaskan waktu sewa selama 5 tahun dipilih lantaran pihaknya menyasar target market fleet (business to business/B2B).
“Untuk target market kami B2B, jadi mereka biasanya menggunakan 5 tahun. Kalau business to consumer (B2C) di tengah jalan mau memiliki (e:N1) bisa berbicara dengan mitra kami,” kata Billy.
Sistem sewa e:N1 ini tanpa down payment (DP), konsumen yang melakukan sewa mobil listrik Honda itu cukup membayar Rp 22 juta per bulan.
“Konsumen tidak perlu memikirkan tentang perawatan, servis, sampai asuransi, semua sudah termasuk dalam biaya sewa,” kata Billy.
Sebagai informasi, mobil listrik ini merupakan konsep dari e:Ny1, dan sebelumnya telah dipasarkan di China dan Eropa pada 2023, kemudian berlanjut di Thailand pada awal 2024.
Baca juga: Pesan Jaecoo J7 di IIMS 2025, Booking Fee Rp 5 Juta
Secara tampilan, mobil ini memiliki desain yang mirip dengan HR-V konvensional bertenaga bensin.
Perbedaan pada bagian fasia depan, di mana e:N1 menggunakan desain gril tertutup.
Bagian bumper terlihat lebih pendek, serta penggunaan roda yang besar menjadikannya lebih berisi.
Pengisian daya disematkan pada bumper depan.
Secara spesifikasi, Honda e:N1 menggunakan baterai lithium-ion berdaya 68,8 kWh dengan daya jelajah 412 kilometer (km).
Motor listriknya diklaim mampu menghasilkan tenaga 201 Tk dan torsi 310 Nm.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.