Korlantas Siap Batasi Truk ODOL Saat Mudik Lebaran

JAKARTA, KOMPAS.com – Korlantas Polri menyatakan bakal mengambil langkah tegas terkait truk over dimension over load (ODOL), terutama menjelang momentum mudik Lebaran yang bakal berlangsung tak lama lagi.

Salah satunya dengan mengeluarkan rekomendasi pembatasan operasional kendaraan besar bersumbu tiga untuk meningkatkan keselamatan di jalan tol dan jalan nasional.

“Pada saat nanti Operasi Ketupat, Korlantas Polri akan rekomendasikan untuk kendaraan-kendaraan yang bersumbu tiga untuk tidak beroperasional supaya tidak mengganggu keselamatan di jalan,” ujar Kakorlantas Polri Brigjen Agus Suryonugroho dalam keterangan tertulis, Jumat (7/2/2025).

Baca juga: Curhat Pemilik Mobil Jadi Korban Salah Sasaran ETLE 10 Kali

KOMPAS.com/DIO DANANJAYA Ilustrasi truk ODOL saat olah TKP di Gerbang Tol Ciawi 2 pada Rabu (5/2/2025).

Selain itu, Kakorlantas Polri mengingatkan pentingnya kesiapan kendaraan dan pengemudi, baik dari segi kondisi kendaraan maupun pola istirahat pengemudi.

Kecepatan tinggi, kelelahan pengemudi, serta kondisi jalan yang kurang optimal menjadi faktor utama penyebab kecelakaan yang perlu diwaspadai.

“Evaluasi tahun lalu menunjukkan bahwa kecelakaan sering terjadi karena pengemudi tidak cukup beristirahat, kondisi kendaraan yang tidak layak jalan, serta faktor cuaca dan kondisi jalan yang buruk,” ucap Agus.

Baca juga: Fakta Terbaru Kecelakaan Maut di Gerbang Tol Ciawi 2

Korlantas Polri berharap dengan langkah-langkah antisipasi ini, arus mudik dan arus balik pada Operasi Ketupat 2025 dapat berjalan lancar, aman, dan terkendali.

Untuk diketahui, dalam kecelakaan beruntun terjadi di Gerbang Tol Ciawi 2, Jawa Barat, pada Selasa (4/2/2025), kabarnya melibatkan truk ODOL.

Dampak dari kejadian tersebut, enam kendaraan yang terlibat hancur dan delapan orang dikabarkan meninggal dunia, serta membuat dua Gardu Tol Ciawi 2 mengalami kerusakan.