KLATEN, KOMPAS.com - Menjaga performa mesin mobil tetap prima adalah kunci untuk memastikan kendaraan selalu dalam kondisi terbaik, efisien, dan aman digunakan.
Ada beberapa langkah sederhana dapat dilakukan secara rutin, untuk merawat mesin mobil tetap optimal. Berikut ini beberapa tips pentingnya.
1. Ganti Oli Secara Rutin
Oli mesin berperan penting dalam melumasi komponen, mencegah keausan, dan menjaga suhu agar tetap stabil. Oleh karena itu, mengganti oli secara rutin sangat penting untuk menjaga performa.
Baca juga: Jangan Terlalu Sering Gurah Mesin Mobil
Tri Winarno, Mekanik Aha Motor Yogyakarta mengatakan agar mobil tetap prima, konsumen bisa mengganti oli secara teratur.
“Lakukan ganti oli mesin setiap 5.000 atau 3 bulan mana dulu yang paling cepat tercapai, atau untuk mobil yang jarang digunakan maksimal 6 bulan ganti, sesuai dengan rekomendasi pabrikan,” ucap Tri kepada Kompas.com, Senin (20/1/2025).
Tri mengatakan, konsumen perlu memilih oli dengan spesifikasi yang sesuai dengan jenis dan kebutuhan mesin mobil dan selalu pastikan volume oli berada di level cukup pada dipstick.
Baca juga: Mitos atau Fakta, Abaikan Suara Ngelitik Bisa Bikin Mesin Rusak?\
2. Lakukan Tune-Up Secara Berkala
Tri mengatakan, tune-up merupakan proses pemeriksaan dan penyetelan komponen mesin untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik, seperti pemeriksaan busi, filter udara, throttle body, injektor dan sistem pendingin.
“Pastikan busi tidak kotor atau aus, karena dapat menyebabkan pembakaran tidak sempurna, selain itu filter udara dan throttle kotor dapat menghambat aliran udara ke ruang bakar, sehingga mempengaruhi efisiensi pembakaran,” ucap Tri.
Tri mengatakan, tune-up secara rutin dapat membantu mengembalikan kinerja mesin seperti baru. Selain itu, setiap kerusakan sistem akan lebih dini terdeteksi, karena di dalam tune-up dilakukan pemeriksaan item-item penting.
Baca juga: Viral Oli Mesin Berubah Warna Disebut karena Pakai Pertamax, Ini Penjelasan Pertamina
3. Gunakan BBM Sesuai Rekomendasi Pabrikan
Tri mengatakan, konsumen perlu menggunakan bahan bakar dengan angka oktan (RON) yang direkomendasikan oleh pabrikan. Angka oktan yang lebih rendah dari rekomendasi dapat menyebabkan knocking dan menurunkan performa.
“Pastikan juga BBM yang digunakan berasal dari stasiun pengisian terpercaya, untuk menghindari bahan bakar yang tercampur kotoran atau air, selain itu BBM berkualitas tinggi akan menghasilkan emisi yang lebih bersih,” ucap Tri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.