Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembeli MX-30 Hanya Loyalis Mazda

Kompas.com - 17/01/2025, 11:22 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mazda juga sudah memasarkan mobil listrik di Indonesia, yakni MX-30.

Mobil ini cukup menarik karena jarak tempuhnya relatif rendah dibandingkan mobil listrik lain sekelasnya.

Baca juga: Pemerintah Berikan Insentif, Mazda Masuki Pasar Mobil Hybrid

Menurut data spesifikasinya, MX-30 dibekali baterai dengan kapasitas 35,5 kWh.

Mazda MX-30.ilhamkarim/kompas.com Mazda MX-30.

Dengan baterai tersebut, jarak tempuhnya diklaim hanya sekitar 200 Km.

Tenaganya mencapai 145 Tk dengan torsi maksimum mencapai 271 Nm.

Baca juga: Mazda Sebut SUV Bakal Makin Populer di Indonesia

Per Januari 2025, harganya sendiri mencapai Rp 860 juta (OTR Jakarta).

Mobil listrik Mazda MX-30Kompas.com/Nanda Mobil listrik Mazda MX-30

Sementara crossover listrik lainnya, dengan kisaran harga yang sama, memiliki jarak tempuh lebih dari dua kali lipatnya.

Contohnya, Hyundai Ioniq 5 Prime Long Range yang memiliki jarak tempuh 481 Km.

Sementara harganya sedikit lebih murah, yakni Rp 831 juta (OTR Jakarta).

Ricky Thio, COO PT Eurokars Motor Indonesia, mengatakan bahwa MX-30 memang sangat segmented.

Selain itu, Mazda juga tidak menetapkan target mobil listrik ini harus terjual berapa.

"Ini kan juga memang perkenalan Mazda dengan EV. Secara produk, bisa dibaca spesifikasinya, jarak tempuhnya memang bukan yang terbaik dan harganya juga bukan yang termurah," ujar Ricky kepada wartawan saat ditemui di Jakarta, belum lama ini.

"Bahkan, Anda lihat ya, digital speedometer-nya, untuk menyalakan mesinnya, semua masih terasa sama kayak CX-5, sama kayak mobil-mobil biasa. Tujuannya mungkin para insinyur itu, bagaimana konsumen pas naik EV tidak seperti naik mobil baru, tidak asing," kata Ricky.

Ricky menambahkan bahwa rata-rata konsumen mengomentari soal desainnya yang keren.

Sebab, Mazda memang memiliki sentuhan yang kuat pada desainnya.

"Tapi, memang ada sisi rasionalis di sini. Jadi, memang banyak yang beli adalah orang-orang yang memang suka Mazda," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau