JAKARTA, KOMPAS.com - Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025, kesehatan mobil menjadi hal yang sangat penting, terutama jika berencana melakukan perjalanan jauh.
Oleh karena itu, pengecekan rutin diperlukan, baik untuk mobil berbahan bakar fosil (internal combustion engine/ICE) maupun mobil listrik atau electric vehicle (EV), khususnya yang berbasis baterai.
Menurut Aftersales Manager Hyundai Gowa, Raymond Muldhany terdapat beberapa perbedaan dalam pengecekkan kedua jenis kendaraan roda empat tersebut.
Baca juga: Ada Pembatasan Angkutan Barang di Jalan Tol, Catat Waktu dan Lokasinya
Untuk mobil berbahan bakar fosil, pengecekan perlu lebih teliti karena kendaraan ini memiliki lebih banyak komponen yang memerlukan perawatan. Hal pertama yang perlu diperiksa adalah oli mesin dan coolant.
"Paling utama ialah liquid seperti oli dan coolant karena akan melakukan perjalanan jauh dan ini sering terlewat. Cairan tersebut penting untuk menjaga suhu mesin tetap stabil," katanya di Jakarta, Rabu (11/12/2024).
Selain itu, ban juga perlu diperiksa secara berkala. Meski kondisinya mudah dilihat, penting untuk memastikan tidak ada kerusakan atau keausan yang bisa membahayakan keselamatan selama perjalanan atau tidak.
"Terus juga brake pad. Pastikan ketebalannya masih cukup untuk digunakan," kata dia.
Baca juga: Tak Terima Diklakson, Pengendara Mobil Pukuli Pengendara Motor
Sementara itu, perawatan mobil listrik cenderung lebih minimal. Namun, beberapa komponen tetap perlu diperiksa, seperti kondisi baterai. Pastikan bagian ini terisi penuh dan berfungsi dengan baik karena akan mempengaruhi jarak tempuh kendaraan.
"Kalau yang sudah satu tahun, paling wiper karena cuaca tahun ini diprediksi hujan akan sengat deras. Cukup sederhana (yang dicek), sebab mobil listrik tak ada pergantian oli, transmisinya juga direct transmission dari dinamo," kata Raymond.
"Apabila mobilnya sudah lama dipakai, bisa juga cek brake pad. Tetapi saya rasa masih tebal-tebal selama pemakaiannya normal ya karena EV juga ada regeneratif-nya," lanjut dia.
Jika merasa ragu untuk memeriksa komponen tersebut sendiri, Raymond menyarankan untuk membawa kendaraan ke dealer Hyundai terdekat.
Baca juga: Tujuh Terminal Bus di Jakarta Siap Layani Libur Nataru
Diler Hyundai Gowa sendiri memiliki 12 jaringan yang tersebar di berbagai kota besar di Indonesia dan dapat melakukan pengecekan serta memberikan estimasi perbaikan jika diperlukan.
Secara keseluruhan, mobil listrik membutuhkan lebih sedikit perawatan dibandingkan mobil berbahan bakar fosil, sehingga memberikan kenyamanan lebih untuk perjalanan jauh. Namun, baik kendaraan ICE maupun EV tetap membutuhkan perhatian untuk memastikan kondisi kendaraan tetap optimal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.