Sopir Harus Sering Cek Spion Saat Mengemudi di Turunan

SOLO, KOMPAS.com - Kecelakaan seringkali terjadi di jalan menurun, sehingga banyak pengemudi merasa khawatir saat melewatinya.

Maka dari itu, sangat penting untuk berhati-hati saat melalui turunan dan sering memeriksa kondisi kendaraan di belakang dengan cek spion.

Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) mengatakan, cek spion saat berada di turunan bisa menjadi langka pencegahan terjadinya sesuatu yang tidak diinginkan

Baca juga: 4 Tanda Mobil Mengalami Masalah Pompa Bensin

Tangkapan layar Tangkapan layar turunan Tol Cipularang.

“Sebenarnya setiap saat sih harus cek spion ya, hanya di turunan intensitasnya harus lebih sering,” ucap Sony kepada Kompas.com, Jumat (29/11/2024).

Apalagi, dengan sering mengecek rutin spion belakang jadi bisa memperkirakan apakah kendaraan di belakang melaju cepat atau terlalu dekat, sehingga dapat mengambil langkah antisipasi, seperti perlu pengereman mendadak.

“Ketika ngerem mendadak tidak hanya harus bisa menghindari tabrakan depan tapi lihat juga di belakang untuk menghindari tabrak belakang,” ucapnya.

Baca juga: Akses Jalur Puncak 2 Terputus, Jembatan Darurat Segera Dibangun

Senada, Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), Jusri Pulubuhu, mengatakan, pengemudi perlu mengembangkan "radar" dengan secara berkala melihat ke kaca spion belakang.

"Pengemudi harus terbiasa memeriksa kaca spion setiap 5-8 detik, dan ini harus menjadi kebiasaan. Dengan cara yang terpola, pengemudi akan memiliki sistem radar untuk mengantisipasi situasi," ucapnya.

Jusri juga mengatakan, pengemudi juga harus memahami apa yang mereka lihat. Melihat dan memahami itu berbeda meskipun sudah melihat, pengemudi harus sadar terhadap kondisi sekitar.