Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER OTOMOTIF] Apakah Ban Berusia Lebih dari 5 Tahun Harus Diganti? | BYD Investigasi Masalah Suara dari Kaki-kaki Mobil Listrik M6 | PO Primajasa Luncurkan Bus Khusus untuk Angkut Kuda

Kompas.com - 10/10/2024, 06:02 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak pembaca ingin tahu apakah ban berusia lebih dari 5 tahun harus diganti. Begitu pula dengan artikel BYD yang menginvestigasi masalah suara dari kaki-kaki mobil listrik M6.

Selain itu, artikel tentang PO Primajasa yang meluncurkan bus khusus untuk angkut kuda juga membuat banyak pembaca penasaran. Untuk lebih lengkapnya, berikut ini kumpulan artikel otomotif terpopuler pada Rabu (9/10/2024):

1. Apakah Ban Berusia Lebih dari 5 Tahun Harus Diganti?

Ilustrasi ban mobil bocor halus.kompas.com Ilustrasi ban mobil bocor halus.

Ban merupakan komponen krusial dalam keamanan berkendara, dan perhatian terhadap usia serta kondisi ban sangat penting untuk keselamatan di jalan.

Meskipun banyak yang beranggapan bahwa ban yang telah berusia lebih dari lima tahun harus segera diganti, sebenarnya ada berbagai faktor lain yang lebih menentukan kelayakan ban untuk tetap digunakan.

Baca juga: Apakah Ban Berusia Lebih dari 5 Tahun Harus Diganti?

2. Ducati Kembalikan Spesifikasi Desmosedici GP23 ke Awal Musim

Pertamina Enduro VR46 Racing Team pakai livery spesial pada MotoGP Indonesia 2024Dok. VR46 Pertamina Enduro VR46 Racing Team pakai livery spesial pada MotoGP Indonesia 2024

Ducati terpaksa mengembalikan spesifikasi Desmosedici GP23 ke awal musim, setelah insiden mogoknya motor Marc Marquez pada MotoGP Indonesia 2024. Kondisi ini membuat para pengguna GP23 mengeluhkan soal performa motor.

Sejak MotoGP Belanda 2024, Ducati menyematkan komponen flywheel yang lebih ringan pada GP23. Komponen ini membantu motor mengurangi slip pada ban belakang dan meningkatkan akselerasi. Sehingga, meningkatkan perasaan para pebalap saat berada di atas motor.

Baca juga: Ducati Kembalikan Spesifikasi Desmosedici GP23 ke Awal Musim

3. BYD Investigasi Masalah Suara dari Kaki-kaki Mobil Listrik M6

Test drive BYD M6BYD Indonesia Test drive BYD M6

Mobil listrik BYD M6 yang meluncur pada GIIAS 2024 mendapat sambutan yang cukup antusias dari konsumen. Tak sedikit dari pembeli yang harus inden karena daftar antrean yang panjang.

Dari sekian banyak pemesanan, sudah ada beberapa unit yang mulai dikirim ke konsumen. Salah satunya milik Youtuber B Channel.

Baca juga: BYD Investigasi Masalah Suara dari Kaki-kaki Mobil Listrik M6

4. AHM Luncurkan 2 Motor Listrik Baru di Dunia, ICON e: dan CUV e:

Honda luncurkan motor listrik Icon e: dan Cuv e:Kompas.com/Adityo Honda luncurkan motor listrik Icon e: dan Cuv e:

PT Astra Honda Motor resmi meluncurkan dua sepeda motor listrik baru dengan nama ICON e: dan CUV e:. Kedua motor ini menambah lini produk elektrifikasi di Indonesia setelah EM1 e: dan EM1 e: yang meluncur di Agustus 2023.

Honda memang sudah berkomitmen meluncurkan produk elektrifikasi lainnya buat pasar Indonesia. Honda ICON e: dan CUV e: diklaim menjawab kebutuhan masyarakat Indonesia.

Baca juga: AHM Luncurkan 2 Motor Listrik Baru di Dunia, ICON e: dan CUV e:

5. PO Primajasa Luncurkan Bus Khusus untuk Angkut Kuda

Bus Primajasa EquestrianInstagram @raishamahpud Bus Primajasa Equestrian

Viral di media sosial cuplikan bus milik PO Primajasa dengan tampilan yang tidak seperti biasanya. Bukan untuk mengangkut penumpang manusia, bus tersebut justru digunakan untuk menggendong hewan, yakni kuda.

Al Malik Masahiko Otsuka Mahpud, Direktur operasional lapangan PO Primajasa, mengatakan, benar bila bus tersebut memang milik perusahaan yang dirancang khusus untuk mengangkut kuda dengan nama Primajasa Equestrian.

Baca juga: PO Primajasa Luncurkan Bus Khusus untuk Angkut Kuda

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau