Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kondisi AC Mobil Harus Off Sebelum Mematikan Mesin?

Kompas.com - 09/09/2024, 08:12 WIB
Erwin Setiawan,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

KLATEN, KOMPAS.com - Mobil dilengkapi starting system untuk dapat menghidupkan mesin dengan lancar dan ringan. Motor starter membutuhkan tenaga listrik cukup besar, agar mampu memutar poros engkol untuk pertama kali.

Sementara tenaga listrik untuk memutar motor starter diambil dari sumber terbatas, yakni baterai 12 volt atau aki. Sehingga, sebisa mungkin penggunaanya seefisien mungkin.

Berangkat dari fenomena tersebut, banyak orang menganggap menyalakan mesin harus dalam kondisi AC mati agar tidak membebani aki.

Baca juga: Apakah Harus Menunggu Lampu Indikator Mati Sebelum Starter Mobil?


Aji Dwi Nugroho, Foreman Bengkel Aha Motor Yogyakarta mengatakan, beban listrik untuk menghidupkan mesin saat pertama kali cukup besar, bisa dikatakan membutuhkan aki bertenaga penuh.

“Maka dari itu, pada rangkaian kelistrikan starting system, motor starter memiliki jalur khusus dengan diameter kabel lebih besar dan terpisah dengan rangkaian lain, sistemnya juga cukup unik,” ucap Aji kepada Kompas.com, Sabtu (7/9/2024).

Aji mengatakan, saat motor starter bekerja maka hampir semua tenaga listrik pada aki disalurkan untuk motor starter. Sehingga, kelistrikan untuk lampu, AC, audio dan lainnya diputus sesaat.

Baca juga: Dibekali Teknologi Terkini, Mobil Super™ All-in-One Protection Tawarkan Perlindungan Mesin hingga 20 Tahun

Menyalakan ac mobil saat parkir.Toyota Astra Motor Menyalakan ac mobil saat parkir.

Tak hanya itu, menurut Aji, beban mesin juga dibuat seringan mungkin dengan memutus kompresor AC secara otomatis. Sehingga, diharapkan dalam sekali angkatan, mesin langsung bisa hidup.

“Semakin lama dan sering motor starter digunakan untuk menghidupkan mesin, atau tidak langsung hidup, maka berpeluang membuat aki kehabisan daya listrik karena kapasitasnya terbatas,” ucap Aji.

Sementara itu, menurut Aji, sistem AC pada mobil sudah didesain lebih maju, sehingga pengemudi tidak perlu mematikan AC secara manual lewat sakelar.

Baca juga: Manfaat Mengganti Oli Kompresor AC Mobil secara Berkala

Salah satu komponen yang cukup krusial di mobil ialah dinamo starter atau motor stater. Dinamo stater berfungsi sebagai pemutar atau penggerak mesin kendaraan saat awal mesin dihidupkan.KOMPAS.com/Gilang Salah satu komponen yang cukup krusial di mobil ialah dinamo starter atau motor stater. Dinamo stater berfungsi sebagai pemutar atau penggerak mesin kendaraan saat awal mesin dihidupkan.

“Jika diamati, saat awal menghidupkan mesin, dan sakelar AC dalam posisi On, kompresor tidak akan tersambung secara langsung, ada jeda waktu 5 sampai 10 detik setelah mesin hidup, baru kompresor berputar,” ucap Aji.

Jadi, menurut Aji, meski sakelar AC masih pada posisi On saat hendak menghidupkan mesin, sistem pada mobil secara otomatis memutus pertautan kompresor lewat magnetic clutch. Sehingga, konsumen tidak perlu mematikan AC secara manual saat hendak menghidupkan mesin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau