Viral, Video Sopir Bus Bilang Pilih Hilangkan Nyawa Penumpang Mobil Kecil

JAKARTA, KOMPAS.com - Media sosial dibuat heboh dengan sebuah cuplikan video seorang sopir bus yang mengatakan kalimat seolah membahayakan pengendara lain di jalan.

Pada video berdurasi 12 detik tersebut, sopir bus mengatakan, lebih baik menghilangkan satu nyawa mobil penumpang daripada nyawa penumpang yang ada di dalam bus.

Video yang diunggah oleh akun Tiktok @revandz73 dinarasikan bahwa sopir bus berkata demikian usai ditegur lantaran telah berkendara terlalu mepet dengan mobil pribadi. Hanya saja, tidak disebutkan lokasi dan kapan kejadian tersebut terjadi.

Baca juga: Gresini Racing Bertekad Raih Poin Besar di MotoGP Belanda 2023

Sontak video viral itu menimbulkan berbagai tanggapan dari pengguna media sosial lantaran sopir seolah ingin menghilangkan nyawa penumpang yang ada di mobil.

Terkait video tersebut, Cak Ikin, salah satu sopir bus AKAP dari PO Efisiensi, mengatakan, dirinya tidak bisa banyak berkomentar lantaran tidak mengetahui secara pasti bagaimana kronologi lengkap dari kejadian tersebut.

Apalagi, menjalani profesi menjadi sopir bus bukanlah hal yang mudah lantaran harus mengambil beberapa keputusan untuk menyelamatkan banyak nyawa.

“Mungkin ada benarnya juga kalau memang sudah kepepet sekali tidak ada pilihan, sudah pasti semua sopir bus akan mengambil risiko yang paling ringan,” kata Cak Ikin kepada Kompas.com, Minggu (25/6/ 2023).

@revandz73 supir bus : lebih baik hilangkan 1 nyawa mobil pribadi #fyp #xyzbca #viral ? suara asli - Tri Aziz

Namun, disarankan hendaknya pengguna media sosial lebih bijak untuk mengetahui kronologi lengkap kejadian. Sehingga masyarakat bisa mengetahui secara jelas mengapa sopir bus melakukan tindakan berbahaya tersebut.

Baca juga: Viral Video Pengemudi Kena Tarif Tol Cikampek Sampai Rp 724.000, Ini Sebabnya

Sementara itu, sebaiknya bagi para pengguna mobil atau kendaraan kecil yang berkendara di sekitar bus harus menjaga jarak aman. Mengalah dengan bus justru merupakan pilihan yang tepat agar terhindar dari manuver berbahaya bus.

“Saya tidak bisa banyak komentar karena baru lihat juga videonya,” kata Cak Ikin.