Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Siap Permudah Pemberian Subsidi Motor Listrik

Kompas.com - 06/06/2023, 18:01 WIB
Dio Dananjaya,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko menyatakan, pemerintah sudah melakukan evaluasi dalam pemberian subsidi kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB) untuk kendaraan roda dua.

Pria yang juga menjabat Ketua Umum Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo) menambahkan, pemerintah tidak ingin pemberian subsidi motor listrik sulit diperoleh masyarakat.

“Pemberian subsidi untuk pembelian motor listrik ini merupakan semangat pemerintah untuk pengembangan kendaraan listrik,” ujar Moeldoko, dikutip dari tayangan langsung Youtube Kemkominfo TV (6/6/2023).

Baca juga: Ketahui Interval Ganti Air Radiator Mobil Secara Rutin

Pameran kendaraan listrik Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) sukses digelar pada 22-31 Juli 2022. Foto: Dyandra Pameran kendaraan listrik Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) sukses digelar pada 22-31 Juli 2022.

“Jadi jangan berikan sesuatu yang ribet pada masyarakat dan sekarang pemerintah sedang siapkan mekanisme yang lebih sederhana dan praktis,” kata dia.

Ia menambahkan, pemerintah juga melakukan evalusi terkait percepatan pembayaran subsidi, yakni berupa potongan harga sebesar Rp 7 juta pada diler. Menurutnya proses pembayaran tersebut tengah dievaluasi pemerintah.

“Jadi subsidi ini diberikan pada diler dan ini sifatnya restitusi. Sehingga ada kesan pembayarannya lama. Ini yang sedang kami evaluasi, agar pembayaran bisa dilakukan dalam waktu satu hingga dua bulan,” ucap Moeldoko.

Baca juga: Cerita Perjalanan Truk Besar Angkut Excavator Lintasi 3 Pulau, Habiskan Solar 2 Ton

Untuk diketahui, pemerintah telah menyiapkan kuota pemberian bantuan pembelian kendaraan listrik untuk roda dua sebesar 200.000 Unit pada 2023.

Berdasarkan catatan situs sisapira.id per 6 Juni 2023, dari jumlah kuota tersebut baru terserap 644 unit, dengan status 4 unit sudah tersalurkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com