"Perkembangannya terus positif. Demand-nya cukup menarik terhadap portfolio yang kita lempar ke pasar. Kalau tidak ada halangan, bisa memungkinkan," kata dia lagi.
Sebelumnya, Sales and Network Director PT MG Motor Indonesia, Rendi Radito mengatakan, bahwa pihaknya sudah sempat bertemu dengan pemerintah untuk berbincang lebih jauh mengenai pendirian pabrik manufaktur.
Baca juga: Transaksi Tol Nirsentuh Bakal Diuji Coba Juni 2023
Tetapi memang dalam tahap awal bisnis di Tanah Air, perseroan mengandalkan skema impor kendaraan lebih dahulu untuk bisa melihat pergerakan pasar serta produk apa saja yang sekiranya diminati.
“Kami sudah ada roadmap, ada tahapan-tahapan. Pertama memang impor, dan berikutnya ikut arahan pemerintah. Setelah melewati berbagai kendala, akhirnya kami memutuskan melanjutkan rencana kami untuk berinvestasi di Indonesia,” ucap Rendi.
“Intinya yang pertama, konsumen bisa menerima layanan produk dan hal-hal yang relate dengan apa yang mereka butuhkan dan rasakan nantinya lewat produk MG,” ucap Arief.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.